Mahfud MD Sindir Kinerja DPR dalam Kasus Ferdy Sambo: Lah Mana Nih DPR Kok Diam?

- 23 Agustus 2022, 20:26 WIB
Mahfud MD sindir kinerja DPR dalam kasus Ferdy Sambo dengan memberikan narasi berupa kritikan
Mahfud MD sindir kinerja DPR dalam kasus Ferdy Sambo dengan memberikan narasi berupa kritikan /Youtube/DPR RI

 


BERITA KBB – Menkopolhukam Mahfud MD sindir kinerja DPR dalam kasus yang menimpa Ferdy Sambo.

Mahfud MD hingga dengan tegas menyindir DPR yang tak muncul saat kasus pembunuhan Brigadir J hingga memilih untuk diam.

Dalam pertemuan dengan anggota DPR, Mahfud MD dengan berani menyampaikan bahwa di beberapa kasus nampak DPR lebih banyak bersuara namun kali ini terlihat sepi dari komentar.

Baca Juga: Hingga Kini Ponsel Asli Milik Brigadir J Belum Ditemukan, Mengapa? Begini Tanggapan Polri

"Lah mana nih DPR kok diam? Saya bilang," ucap Mahfud MD sebagaimana dikutip BERITA KBB lewat Facebook mata Najwa pada Selasa, 23 Agustus 2022.

Kemudian Mahfud MD menirukan jawaban dari anggota DPR yang menyampaikan bahwa dalam Undang Undang DPR tidak boleh ikut campur (dalam kasus Ferdy Sambo).

"Lalu DPR bilang, wah itu Menko Pilhukam tidak tahu Undang-Undang bahwa DPR itu tidak boleh ikut campur," imbuhnya.

Baca Juga: Kocak! Belum Melatih, Tagar Luis Milla Out Trending Twitter Beberapa Menit Setelah Persib Kalah

"Lah dulu kok ikut campur terus? Kasus Brotoseno itu berhasil kan karena DPR yang ngomong. Brotoseno dipenjara tiba-tiba jadi polisi lagi, Dan menurut Undang-Undang itu tidak boleh," ujar Mahfud MD.

Tak hanya mengungkit kasus Brotoseno, Mahfud MD juga mengomentari tentang kasus pencabulan santri yang sempat diungkap oleh DPR hingga muncul ke publik.

Sontak kritikan Mahfud MD tersebut mendapatkan tanggapan dari anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan.

Dalam kesempatan yang berbeda, Arteria Dahlan menjawab tudingan Mahfud MD tentang kinerja DPR yang diam saat kasus pembunuhan Brigadir J.

Baca Juga: David Da Silva Gagal Eksekusi Penalti, Persib vs Bali United: Maung Bandung Kalah 2-3 atas Serdadu Tridatu

"DPR itu tidak diam Pak Mahfud. Dari awal sudah bekerja, kami bekerja dalam keheningan dengan spirit kehormatan antar lembaga," ungkap Arteria Dahlan.

Arteria Dahlan menambahkan bahwa DPR  tidak bekerja berdasarkan tekanan publik dalam menghadapi suatu peristiwa.

Karena menurutnya, baik buruknya Polri juga merupakan baik buruknya Komisi III.

Arteria Dahlan menyampaikan tidak ingin membuat kegaduhan baru dengan bersuara pada kasus pembunuhan yang menimpa Brigadir J.*** 

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x