Network
Berita KBB - Sekitar 3.000 warga Kecamatan Latimojong hingga kini masih terisolasi akibat akibat terputusnya jembatan pasca banjir dan longsor di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan pada Jumat 3 Mei 2024. Putusnya jembatan membuat akses masuk dan keluar menjadi sulit.
Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin mengatakan, 3.000 warga Kecamatan Latimojong yang notabene wilayahnya berada di pegunungan, menunggu datangnya bantuan melalui jalur udara.
"Berdasarkan informasi dari Dandim Luwu, wilayah Latimojong belum bisa diakses karena ada jalan terputus dan tanah longsor mengakibatkan beberapa desa dan dusun di sana terisolasi," ujar Bahtiar, dikutip Berita KBB dari Antara, Sabtu 4 Mei 2024.
Selain itu, Bahtiar menyebut upaya bantuan via udara juga dilakukan dengan berkoordinasi antara pihaknya dan Polda Sulsel dengan Danlanud Hasanuddin, untuk mengerahkan helikopter pembawa makanan dan obat-obatan.
"Kami minta kepada warga Latimojong agar tetap tenang karena kami dari pemerintah memastikan bahwa bantuan akan segera kami distribusikan," pintanya.
Sementara itu Pj Bupati Luwu Muh Saleh mengatakan, banjir sudah mulai mereda dan sebagian warga yang masih mengungsi, menunggu proses pembersihan rumah. Dia berharap dalam 2-3 hari ke depan cuaca akan kembali normal.
"Sekarang kondisi banjir mulai surut. Masyarakat masih ada yang mengungsi untuk menunggu pembersihan rumah," tuturnya.
Muh Saleh berharap dukungan terus datang dan sinergi antara pemerintah dan masyarakat dapat mempercepat proses pemulihan ini.
