“Hebatnya posisi Indoensia karena kita adalah bangsa yang bisa bicara kepada dua komunitas dunia sekaligus. Kepada muslim karena kita bangsa muslim terbesar. Dan kepada barat karena kita negara demokrasi nomor 3 terbesar. Kita perlu jubir kelas dunia di @Menlu_RI,” paparnya.
Namun Fahri Hamzah menegaskan bahwa Indonesia tidak serta merta bisa menjadi juru bicara Islam dan Demokrasi sekaligus.
Baca Juga: Pilih Nonton ‘Ikatan Cinta’ RCTI atau ‘Anak Band’ SCTV? Ini Rating 15 Tayangan TV Terfavorit
Hanya saja Indonesia patut percaya diri lantaran paham akan dua komunitas tersebut secara mendalam dan menjadi hal yang langka.
“Tapi kita tidak bisa menjurubicarai Islam dan Demokrasi sekaligus tanpa kepercayaan diri yang tinggi. Kepercayaan diri karena kita paham keduanya secara mendalam dan kita tidak gamang menjadi keduanya. Itulah yang langka. Rasanya kita perlu mulai harus punya kebanggaan,” tuturnya.
Politikus senior ini mengatakan bahwa Indonesia memiliki peluang dan harus bisa berbicara ke dunia dengan intelek dan dewasa.
Baca Juga: Ini Dia Profil dan Biodata Chef Juna, Duda Keren yang Masih Sayang Mantan Istri
Bahkan Fahri Hamzah turut berbicara soal Indonesia yang bisa saja menjadi kekuatan ke-5 di dunia.
“Sekarang, ini peluang Indonesia. Mari bicara kepada dunia. Dengan intelek dan dewasa. Semoga kepemimpinan Indonesia tak lama menjadi kenyataan. Menjadi kekuatan ke-5 dunia. Seperti mimpi kita bersama. Semoga!” tuturnya.***