BERITA KBB - Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengapresiasi dan menyambut positif turnamen sepak bola usia dini U-9 sampai U-12 yang diselenggarakan Sesko TNI AD Senin 16 Oktober 2023.
Acara ini merupakan rangkaian HUT ke-78 TNI, dan juga berdampingan dengan acara Gerakan Pangan Murah (GPM) di Lapangan Sesko TNI AD Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung.
Dalam sambutannya, Bambang meyakini Kota Bandung memiliki prestasi, atlet, dan calon atlet yang bisa membanggakan seluruh masyarakat.
Baca Juga: Gerakan Pangan Murah Serentak, Dapatkan Kebutuhan Pokok dengan Harga Terjangkau
Ia juga meminta kepada para peserta turnamen sepakbola untuk menjunjung tinggi sportivitas dalam bertanding dan memberikan penampilan terbaik.
"Saya percaya, adik-adik merupakan calon atlet di masa depan," ujarnya.
Selain itu, Bambang juga menyampaikan apresiasi kepada Sesko TNI AD atas penyelenggaraan rangkaian acara, mulai dari turnamen sepakbola, hingga GPM yang terpusat di Lapangan Sesko TNI AD.
Baca Juga: Masih Musim Kemarau, Warga Diimbau Waspada Potensi Bencana Kebakaran
"Kegiatan hari ini bertepatan dengan HUT ke-78 TNI. Kami berharap TNI selalu jaya dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara," ucapnya.
Sementara itu Direktur Kelembagaan Sesko TNI AD, Brigjen TNI Mandawan mengatakan, penyelenggaraan turnamen sepakbola usia dini ini merupakan rangkaian dari peringatan hari ulang tahun ke 78 TNI tahun 2023 sekaligus sebagai bentuk peran serta TNI dan khususnya Sesko TNI AD dalam mencari bibit bibit pesepak bola sekaligus mempererat rasa persaudaraan, kebersamaan, kekompakan.
"Solidaritas antar sesama pemain dan sebagai sarana untuk menjalin silaturahmi antar warga Sesko TNI AD dengan masyarakat wilayah Bandung," ujar Brigjen TNI Mandawan.
Baca Juga: Daftar Rating Ftv Minggu 15 Oktober 2023 Ada Ftv Sejauh Ini Yang Paling Jauh Adalah Nyariin Kamu
Ia berpesan kepada para pemain agar bermain dengan semangat fair play, menjunjung tinggi sportivitas dengan mengedepankan rasa persahabatan, persaudaraan, persatuan dan kesatuan dalam rangka meningkatkan soliditas antar pemainnya.
"Pertandingan ini bukan sekedar tentang menang atau kalah. Tetapi tetap proses belajar dan berkembang menjadi pemain yang lebih baik," katanya.***