BERITA KBB- Chelsea berhasil memaksa tim tuan rumah West Bromwich Albion (WBA) untuk mengakhiri laga berkesudahan 3-3 pada lanjutan Liga Inggris, di Stadion The Hawthrons, Minggu (27/9/2020) dini hari WIB. WBA yang awalnya sudah unggul telak 3-0 di babak pertama, dibuat tak perdaya pada sisa laga.
Dengan hasil ini, membuat Chelsea telah mengumpulkan 4 poin dari tiga laga dan tertahan di posisi keenam klasemen sementara. Sedangkan West Brom yang baru mengemas satu angka duduk di posisi ke-15
Seusai laga, Manajer Chelsea, Frank Lampard memberikan pujian kepada anak asuhnya usai menahan imbang West Brom. Dia menilai pasukan The Blues menunjukkan mental baja sehingga mereka berhasil comeback setelah tertinggal tiga gol.
Baca Juga: Menang di laga Brigton Vs Manchester United, Solskjaer Sebut Tim Perlu Perbaiki Diri
Baca Juga: Brighton vs Manchester United, The Reds Devil bawa tiga poin usai menang 2-3
"Saya senang tim saya berjuang hingga menit akhir, dan berhasil menyamakan kedudukan. Namun saya harus menyoroti awal pertandingan," ucap Lampard di laman resmi Chelsea.
Meski memuji tim, Lampard tidak senang dengan hasil akhir. Dia menilai timnya terlalu ceroboh sehingga mereka kebobolan tiga gol di babak pertama.
"Para pemain saya menunjukkan karakter yang kuat untuk bisa mengejar ketertinggalan. Namun di sisi lain, kami seharusnya tidak berada dalam situasi itu ketika tim lawan begitu terorganisir dan ingin mempersulit kami, dan kami membiarkan mereka mencetak tiga gol," katanya.
Mengenai blunder pemain anyar sekaligus kapten tim Thiago Silva, Lampard masih memaklumi kesalahan itu. Sebab, dia yakin Silva bakal kembali ke performa terbaiknya.
Baca Juga: Leslar Lovers buka donasi Sukabumi Berduka Korban Banjir Bandang, Ini Respon Rizky Billar !
“Thiago Silva akan menjadi luar biasa bagi kami. Dia luar biasa dalam karirnya dan saya tidak akan menyalahkannya. Kami adalah tim, kami harus bereaksi terhadap hal itu dan tim melakukannya di babak kedua,” ucap Lampard.
Mantan pelatih Derby itu menyebut bahwa kesalahanlah yang membuat Chelsea harus bermain imbang. Walaupun berhasil comeback, Lampard tidak senang timnya harus kehilangan 2 poin.
“Kesalahan, jelas kesalahan. Pada gol pertama Marcos (Alonso) menyundul bola ke tengah untuk mereka melakukan transisi. Thiago kesalahan (pada gol kedua). Lalu Marcos kehilangan penjagaan pada gol ketiga,” kata Lampard.
Baca Juga: Di tengah pandemi, perlunya Me Time ini kata psikolog
Jalannya Pertandingan
Di laga itu, Chelsea memulai laga ini dengan buruk. Dimaba sudah kebobolan dari West Brom saat laga baru berjalan empat menit.
Kesalahan Marcos Alonso dalam menyundul bola di daerah pertahanan membuat bola direbut Matheus Pereira. Pereira lantas mengirim umpan ke arah Callum Robinson yang dengan tenang bisa membobol gawang Wilfredo Caballero.
Kesalahan pemain belakang kembali jadi penyebab gawang Chelsea kebobolan. Kali ini Thiago Silva tidak cermat saat coba mengontrol bola dan bola direbut Robinson yang tanpa kesulitan membobol gawang Caballero pada menit ke-25.
Chelsea semakin terbenam karena West Brom bisa memperbesar skor jadi 3-0 hanya tiga menit berselang. Sundulan Darnell Furlong yang diarahkan ke tiang jauh setelah menerima umpan sepak pojok bisa dikonversi jadi gol oleh Kyle Bartley. Skor 3-0 bertahan hingga turun minum.
Baca Juga: Lirik Mad at Disney dan Terjemahannya Yang Sedang Viral di Aplikasi TikTok
Di babak kedua, Chelsea makin gencar melakukan tekanan untuk memperkecil skor. Upaya itu membuahkan hasil lewat gol dari Mason Mount pada menit ke-56.
Tendangan keras Mount dari luar kotak penalti meluncur deras ke gawang West Brom tanpa bisa diantisipasi Sam Johnstone. Skor menjadi 3-1 masih keunggulan WBA.
Lalu, Chelsea berhasil memperkecil skor jadi 2-3 pada menit ke-70. Kerja sama satu dua dengan Havertz diselesaikan Callum Hudson Odoi dengan tembakan keras ke pojok kiri gawang West Brom.
The Blues terus menekan memasuki 20 menit terakhir laga. Tekanan itu berbuah hasil melalui gol yang dicetak Tammy Abraham pada masa injury time babak kedua dan membuat skor akhir jadi 3-3. ***