"Laga final ini akan menyita perhatian banyak kalangan pecinta dan pemerhati sepakbola di seluruh Indonesia, target dari Pertiwi cup ini kan jelas untuk mencari bibit-bibit pemain yang akan diorbitkan di timnas putri. Makanya perangkat pertandingan wajib bekerja seadil-adilnya saja biarkan pemain menikmati pertandingan. Jika pertandingan di pimpin pengadil yang baik maka kualitas pertandingan juga akan baik untuk tim pemantau bakat dari PSSI," jelas Usman Wanimbo.
Baca Juga: Ustadz Abdul Somad, Sakit Pun Bagian Dari Ibadah, Inilah Ibadah Tertinggi Menurut UAS
Baca Juga: Lisa Blackpink Berulang Tahun Hari Ini Kini Genap Berusia 25 Tahun
Usman mengungkapkan timnya pun kerap mendapat keputusan-keputusan wasit yang merugikan timnya sejak babak penyisihan.
Namun, Ia kerap katakan kepada pemain untuk tetap fokus dan bermain maksimal.
“Kami dari tim Papua ini sering kali jadi korban ketidakadilan wasit dalam memimpin pertandingan. Dari babak penyisihan banyak putusan yang merugikan kami, tapi masih kami anggap itu sebagai sebuah hal yang biasa,tapi di babak final ini kami ingatkan keseluruhan perangkat pertandingan khususnya wasit utama agar memimpin dengan seadil-adilnya," ungkapnya.
Baca Juga: Viral, Seorang Oknum Polisi Berkendara Sepeda Motor Sambil Telanjang di Bali
Baca Juga: Daftar Pemain , Sinopsis FTV Berjodoh Dengan Abang Gorengan Is My Dream, Ada Raisya Bawazier
"Kami menginginkan pertandingan yang berkualitas dan enak untuk di tonton. Final ini kan live, kami di Papua buat acara nonton bareng laga final ini. Satu pinta masyarakat dan pemerhati sepakbola di Papua, tolong wasit bertindak adil saja, soal kalah menang itu lumrah dalam pertandingan, yang jelas kalah terhormat atau menang terhormat tanpa menzolimi tim yang lain. Panpel tempatkan wasit yang profesional dan berlisensi agar pecinta sepakbola kita bisa melihat perempuan perempuan tangguh kita ini bermain dengan kualitas tanpa berfikir mereka akan jadi korban dari sepakbola negatif," tambahnya.