Network
BERITA KBB - Bianconeri menang dalam 2-1 berkat sepasang gol dadi Leonardo Bonucci.
Saat bertanding di Allianz Stadium pada Minggu 1 Mei 2022 Juventus sudah unggul pada menit ketujuh.
Juventus kalah tipis penguasaan bola pada babak pertama, dalam catatan opta torehannya 48,7 persen berbanding 51,3 persen dari venezia.
Juventus mampu melakukan sembilan tembakan satu on target dan menjadi gol, sementara Venezia empat kali menembak pada satu on target.
Mattia Aramu melewatkan peluang emas untuk Venezia, dia melepaskan tendangan voli yang melambung pada menit ke-70
Venezia akhirnya bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-71 tendangam keras kaki kiri Aramu ternyata masuk ke gawang Juventus.
Kedudukan imbang tidak berlangsung lama, Bonucci kembali mencatatkan namanya di papan skor, tendangan sudut miretti bisa disundul Danilo. Bolaliar di muka gawang Vanezia bisa disambar Bonucci untuk mencetak brace.
Dengan tambahan tiga poin Juventus kini mengumpulkan 69 poin tin asuhan Massimillano Allegri yang masih duduk di poisisi keempat klasemen liga italia.
Sementara itu Venezia ada di posisi juru kunci yang mengoleksi 22 angka.
Baca Juga: Jepang Membuka Akses Wisatawan Pasca Pandemi
Vanezia sudah tertinggal 6 angka dari posisi terakhir zona aman.
Namun secara matematis Venezia masih punya kesempatan menyelamatkan diri.
I lagunari masih memiliki 5 pertandingan sisa termasuk melawan Juventus ini.
Venezia mungkin juga punya kejutan dengan mereka membawa pelatih baru untuk laga di Allianz Stadium Turin.
Setelah Paolo Zanetti dipecat menyusul kekalahan dari Atalanta pada pekan lalu, Andrea Soncin didatangkan sebagai caretaker.
Juventus tidak bisa diperkuat Juan Cuadrado, MattiaDe Sciglio, Manuel Lovatelli dan Weston Mckennie karena mengalami cedera.
Tanpa Locatelli dan Mckennie Allegri secara mengejutkan memilih Fabio Miretti sebagai starter.
Kesempatan menjadi starter perlu dimanfaatkan Miretti untuk memperlihatkan dia memang layak menjadi gelandang masa depan Juventus.
Selebihnya Juventus menurunkan pilihan terbaik yang ada di skuad.
Paulo Dybala yang dicadangkan dengan Allegri memilih duet Vlahovic Alvaro Morata untuk menjadi ujung tombak.
Sang gelandang belia mengirimkan tendangan bebas apik ke kotak penalti.
Umpan parekik mengarah kepada Matthiis de Light yang meneruskan bola dengan kepalanya ke area tengah kotak penalti.
Menurut data sofascore, Bianconeri kalah tipis dalam penguasaan bola dengan angka 49 persen.
Namun armada Massimiliano Allegri unggul dalam kreasi peluang dengan memberikan 9 tembakan berbanding 4.
***
