Network
"Kalau ingin semudah itu adalah dana hibah, tapi kan semua anggaran anggaran pemerintah ada mekanismenya, di KONI juga seperti itu, jadi kita tak bisa melabrak aturan ada proses dan kita ajukan ke gubernur dulu dan itu bisa 14 hari, kita prepare karena selama ini ada aspirasi makanya kami care bahkan kita audensi dengan dewan dan dewan alhamdulillah mendukung dengan baik namun begitu disesuaikan dengan APBD kita, bahkan OPD yang lain pun seperti di bulan ini APBD kuta juga diarahkan kepada penanganan banjir, penerangan jalan umum, kira kira seperti itu, itu kan membutuhkan dana besar makanya kemampuan APBD kita terbagi bagi, " ujarnya.
Eddy Marwoto mengaku pihaknya juga terus berjuang bahkan telah berkoordinasi dengan BKAD untuk proses eksekusi anggaran bagi NPCI.
"Untuk itu usulan dari NPCI adalah 9,9 milyar dan diakomdirnya 5 milyar, pokoknya kita juga berjuang, sekali lagi akhir Oktober ini bisa, makanya kenapa kami audensi ke NPCI agar tidak ada kesimpang siuran jangan kabar bahwa uangnya sudah ada ternyata kan belum ada, jangan sampai terjadi anggapan seperti itu, " katanya.
Baca Juga: Daftar Rating Sinetron Kamis, 20 Oktober 2022, TOP 1 Preman Pensiun 7
Eddy pun berpesan kepada seluruh atlet NPCI Kota Bandung agar tetap fokus berlatih tanpa terganggu keterlambatan anggaran.
"Jadi saran kami dari pemerintah atlet fokus berlatih, semangat bertanding, tunjukan prestasi yang terbaik untuk Kota Bandung, pemerintah tidak akan diam, bahwa Pak Walikota juga sangat luar biasa, setiap habis even pasti ada kadeudeuh bahkan setelah even di bulan November nanti selesai di bulan Desember kita berikan bonus, ini kan luar biasa, jadi fokuslah berlatih, tunjukan prestasi, siapa pun yang membawa nama harum Kota Bandung pasti kita akan apresiasi, " katanya.
Sementara itu, Ketua NPCI Kota Bandung, Adik Fachroji mengapresiasi pemerintah m yang diwakili langsung Kadispora untuk menjelaskan kepada seluruh atlet.
"Jadi, kehadiran Pak Kadis ke Sekretariat untuk memperjelas dan berharap semua atlet dan kontingen memahami apa yang telah dijelaskan Dispora, semua kita harapkan memahami akan kondisi yang ada, " kata Adik singkat. ***
