"Kalau dari 96,47 persen itu kita bisa turunkan ke 80, 75 persen, bertahap dengan gerakan masif warga seperti ini. Karena kalau sudah dirasakan manfaatnya, saya pikir warga juga semangat untuk menanam seperti ini, " jelasnya.
Di tempat yang sama, Sekretaris Prodi Farmasi Unisba, Kiki Mulkiya menerangkan bahwa pihaknya memberikan sosialisasi juga bibit di wilayah tersebut.
"Kita mau mengembangkan kampung jahe memberikan pelatihan jahe bagaimana caranya manfaatkan lebih nyaman, " katanya.
Baca Juga: Buruan SAE Berpotensi Jadi Juara pada Ajang Penganugerahan Perencanaan Daerah
Ia pun menyampaikan bahwa banyak manfaat yang bisa dikonsumsi jahe.
"Sebetulnya jahe ini konsumsi rutin meningkatkan imunitas, kemudian terbukti membantu pemulihan untuk beberapa penyakit tertentu. Ini kan bukan obat kimia, ini relatif aman dikonsumsi untuk usia lanjut," jelasnya.
Di tempat yang sama, Camat Astana Anyar, Syukur Sabar menyampaikan bahwa di wilayah Astana Anyar, Jalan Kurdi memiliki kampung Jahe dan Kunyit.
Baca Juga: Buruan Sae Arcamanik Tingkatkan Ketahanan Pangan Plus Wisata Agraris
"Jadi kita ingin menjadikan ini sebuah kampung jahe, ada juga Kampung kunyit, jadi ada tematik. Pak Lurah berteman LPM juga PKK karang taruna ingin membuat tematik, ada juga Kampung Strawberry, " ujarnya.
"Namun yang sudah lebih awal Disini yang muncul adalah jahe ini, insyaallah juga tempat ini akan dijadikan Cafe yang menjual hasil-hasil jahe minuman yang menghangatkan," katanya.***