Akibat Pandemi, Pembangunan Gedung Kejati Jabar Selesai Tahun Depan

- 10 Oktober 2020, 09:54 WIB
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil bersama Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Provinsi Jabar Ade Adhyaksa saat melakukan groundbreaking pembangunan Gedung Kejati Jabar di Jl. LL RE Martadinata, Kota Bandung, Jumat 9 Oktober 2020
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil bersama Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Provinsi Jabar Ade Adhyaksa saat melakukan groundbreaking pembangunan Gedung Kejati Jabar di Jl. LL RE Martadinata, Kota Bandung, Jumat 9 Oktober 2020 /Humas Jabar/Rizal

Ade berharap gedung baru Kejati Jabar menghadirkan semangat baru dan memotivasi korps Adhyaksa Jabar untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam bidang penegakan hukum.

Baca Juga: Doni Monardo: Gunakan Kearifan Lokal untuk Sosialisasikan Protokol Kesehatan

“Hal ini akan membawa semangat baru kepada kami dan mudan-mudahan apa yang diberikan Pemerintah Daerah Provinsi Jabar dan DPRD Jabar, juga seluruh masyarakat Jawa Barat atas dukungan terhadap penegakan hukum dan kinerja kejaksaan khususnya akan membawa konsekuesi kepada jajaran kejaksaan Jawa Barat untuk lebih memberikan pelayan publik yang paling maksimal. Dan saya juga titip semua (jajaran Kejati Jabar) jangan mencederai rasa keadilan dari masyarakat kita semua,” ucapnya.

Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Provinsi Jabar Boy Iman Nugraha mengatakan, Kang Emil terlibat langsung dalam desain Gedung Kejati Jabar. Mulai dari perencanaan sampai bangunan utama.

“Alhamdulillah, beliau sudah menerapkan garis dalam bangunan Gedung Kejaksaan Tinggi Jawa Barat ini selain dari desain interiornya,” kata Boy.

Baca Juga: 16 Ton Kopi Java Preanger Jabarano di Ekspor ke Australia

Menurut Boy, gedung baru Kejati Jabar akan memiliki delapan lantai dengan total luas lantai 11.950,36 meter persegi.

Kegiatan pembangunan fisik, kata Boy, akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2020 melalui dana APBD Pemda Provinsi Jabar dengan nilai pagu semula Rp126 miliar melalui satu kontraktor dan satu konsultan.

“Namun, karena pandemi COVID-19 anggaran tersebut pada masa pelelangan pekerjaan mengalami refocusing anggaran sehingga menjadi kurang lebih di angka Rp34 miliar untuk fisik saja. Jadi, anggaran keseluruhan untuk 2020 adalah Rp40 miliar, di antaranya Rp34 miliar untuk pembangunan fisiknya,” ucapnya.

Baca Juga: Jabar Siaga 1 Hadapi Bencana

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah