Network
BERITA KBB – Acara peletakan batu pertama (ground breaking) perbaikan jalan di Kecamatan Cililin oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan beberapa waktu lalu ternyata juga mendapatkan kritik dari sebagian masyarakat.
Di antaranya, disampaikan oleh Ketua Paguyuban Pejuang Pemekaran Peduli Kabupaten Bandung Barat (P4KB) Jakob Anwar Lewi.
Dia menilai, perbaikan jalan memang sangat didambakan masyarakat. Namun sayangnya, acara seremonial tidak memperhatikan protocol Kesehatan di tengah pandemi saat ini.
"Acara ground breaking pembangunan jalannya bagus, demi kepentingan masyarakat di selatan KBB. Tapi yang disayangkan adalah imbas dari kegiatan itu yang malah menimbulkan kerumunan dan tidak memperhatikan prokes," kata Ketua P4KBB, Jacob Anwar Lewi, Minggu, 30 Mei 2021.
Baca Juga: Kenali Toxic Positivity , Hal Positif yang Membuat Orang Tidak Sehat
Jacob menilai, bagi kalangan pejabat mungkin sudah menerapkan prokes saat datang ke lokasi. Namun tidak semua masyarakat paham akan hal itu.
"Apalagi kegiatan tersebut berada di pusat kota Cililin yang notabenenya banyak orang berkumpul," terangnya.
Faktanya saat ground breaking masyarakat berjubel karena ingin berfoto atau melihat langsung pelaksanaannya.
