“Dalam RUPST tahun ini manajemen telah mendapatkan persetujuan untuk membagikan dividen tunai dari laba bersih tahun 2020 senilai Rp 1,5 per saham, " tambah Sutanto.
Baca Juga: Link Jadwal Pendaftaran, Persyaratan, Penerimaan Mahasiswa Baru UNDIP Vokasi Cek Disini
Selain dari bisnis berbasis kertas, target pertumbuhan Perseroan tahun ini juga diharapkan berasal dari lini bisnis lainnya.
Dari lini usaha distribusi bahan kimia tekstil, melalui PT Swisstex Naratama Indonesia (SNI), yang melayani para pelaku industri produk tekstil serta melalui PT Alfa Polimer Indonesia (ALFA), entitas anak yang bergerak dalam bidang manufaktur water-based polimer, yang menyasar pelaku industri kayu, mebel, kertas, cat dan roof coating, dan lainnya.
“Kami juga melihat adanya prospek pertumbuhan pada industri kimia tekstil, di mana kami harapkan dengan pemberlakuan aturan safeguard dari Pemerintah untuk industri tekstil dapat memacu kembali kinerja perusahaan-perusahaan tekstil lokal yang sempat turun saat pandemi lalu. Selain itu sinyal positif juga dialami oleh ALFA, di mana industri kayu dan mebel yang disasar oleh ALFA juga sedang meningkat akibat meningkatnya permintaan, khususnya dari Amerika Serikat,” tutup Sutanto. ***