Teknologi 5G Penuhi Kebutuhan Koneksi Internet Lebih Cepat Selama Pandemi, Siap-Siap Beralih ke 5G

- 24 Juni 2021, 22:46 WIB
Jaringan 5G sudah bisa dinikmati oleh masyarakat Indonesia pengguna provider Telkomsel sejak 27 Mei 2021. Berikut daftar HP yang support.
Jaringan 5G sudah bisa dinikmati oleh masyarakat Indonesia pengguna provider Telkomsel sejak 27 Mei 2021. Berikut daftar HP yang support. /unsplash.com/@jamesyarema

BERITA KBB - Jumlah pelanggan seluler 5G akan melebihi 580 juta pada akhir 2021, didorong oleh sekitar 1 juta pelanggan seluler 5G baru setiap hari. Perkiraan itu dimuat dalam Ericsson Mobility Report edisi ke-20.

Ericsson (NASDAQ: ERIC) memperkirakan bahwa 5G akan menjadi generasi seluler yang diadopsi paling cepat. Pada akhir 2026, jumlah pelanggan 5G diperkirakan akan mencapai sekitar 3,5 miliar dan cakupan populasi 5G akan mencapai 60%.

Namun, kecepatan adopsi sangat bervariasi berdasarkan wilayah. Eropa memulai lebih lambat dan terus tertinggal jauh di belakang pasar Cina, Amerika Serikat, Korea Selatan, Jepang, dan Dewan Kerjasama Teluk (Gulf Cooperation Council, GCC) dalam hal kecepatan penerapan 5G.

 Baca Juga: PMI Kota Bandung Butuh 500 Labu Perhari, Ayo Donor Darah di Beberapa Tempat Berikut

Jumlah pelanggan 5G diharapkan akan melampaui 1 miliar dua tahun lebih cepat dibandingkan 4G LTE untuk pencapaian yang sama.

Faktor utama di balik hal ini adalah komitmen awal Cina terkait 5G dan kenyataan bahwa peralatan 5G komersial tersedia lebih awal dan semakin terjangkau. Lebih dari 300 model smartphone 5G telah diumumkan atau diluncurkan secara komersial.

Momentum 5G komersial ini diperkirakan akan berlanjut pada tahun-tahun mendatang, didorong oleh peningkatan peran konektivitas sebagai komponen utama pemulihan ekonomi pasca-COVID-19.

 Baca Juga: Pemerintah Fasilitasi Pemulangan 145 Pekerja Migran Indonesia Bermasalah dari Malaysia

Wilayah Asia Timur Laut diperkirakan akan memiliki jumlah langganan 5G terbesar pada 2026, dengan sekitar 1,4 miliar langganan 5G.

Sementara itu, tingkat penetrasi langganan 5G di Amerika Utara dan GCC diperkirakan akan mencapai angka tertinggi, dengan pelanggan seluler 5G masing-masing menyumbang 84% dan 73% dari total angka langganan wilayah.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x