BERITA KBB- Gorengan menjadi hal yang selalu menarik terutama bagi masyarakat indonesia. Biasa dijadikan sarapan dengan kopi hangat atau bila ramadhan tiba, gorengan selalu tersedia menjadi salah satu sajian berbuka.
Tidak hanya gorengan, makanan berminyak juga dapat kita temukan dalam makanan cepat saji, seperti kentang goreng, pizza, burger, dan donat. Makanan ini cenderung tinggi kalori, lemak, garam, dan karbohidrat olahan. Namun, rendah serat, vitamin, dan mineral.
Meskipun gorengan menjadi hal yang nikmat untuk dikonsumsi, sebaiknya kita tahu dampak negatif makanan berminyak bagi kesehatan jika dikonsumsi berlebihan, baik dalam jangka pendek maupun panjang
Baca Juga: Jangan Panik Jika Terjadi Gempa, Lakukan Hal Berikut Ini
Baca Juga: Link Streaming Film Terbaru Marvel Moon Knight
Menyebabkan Kembung, Sakit Perut, dan Diare
Di antara daftar makronutrien, lemak menjadi yang paling lambat dicerna. Karena makanan berminyak mengandung banyak lemak, makanan ini akan memperlambat proses pengosongan perut.
Sebaliknya, makanan yang menghabiskan lebih banyak waktu di perut, bisa menyebabkan kembung, mual, dan sakit perut. Seseorang yang mengeluh tentang pencernaannya, seperti sindrom iritasi usus besar (IBS), pankreatitis kronis, atau sakit perut, makanan berlemak tinggi dapat memicu sakit perut, kram, dan diare.