Network
BERITA KBB - Nama juri MasterChef Indonesia Season 8 yaitu Chef Arnold tengah menjadi perbincangan beberapa hari terakhir.
Pasalnya, Chef Arnold dituding telah memainkan perasaan salah satu kontestan MasterChef Indonesia Season 8 yaitu Jenny.
Kejadian bermula kala Jenny ditanya oleh para juri soal alasannya berada di galeri MasterChef Indonesia.
Mendapat pertanyaan dari juri MasterChef Indonesia tersebut, Jenny pun menjawabnya dan mengatakan bahwa dia terlihat lemah tapi sebenarnya dia kuat.
Baca Juga: Profil Singkat Juliari Batubara Mulai dari Pendidikan, Karir, Hingga Menjadi Koruptor
"Walaupun saya terlihat lemah, tapi saya sebenarnya kuat," ujar Jenny menjawab pertanyaan itu.
Mendengar jawaban tak terduga dari Jenny, Chef Renatta pun mengatakan bahwa para juri tidak pernah menganggap Jenny lemah.
"Kami enggak pernah lihat kamu lemah," ucap Chef Renatta.
Setelah ucapan Chef Renatta tersebut, Chef Arnold lalu mengatakan sesuatu secara tiba-tiba.
"Silahkan ambil apron putih kamu Jenny!," ujar Chef Arnold.
Jenny yang pada awalnya sempat merasa senang, mendadak pupus harapannya karena kata-kata dari Chef Arnold tersebut.
Chef Arnold pun melanjutkan kata-katanya dan mengatakan bahwa Jenny yang pulang hari tersebut.
"Ambil apron putih kamu dan buang ke bin, karena kamu yang harus pulang hari ini," tutur Chef Arnold.
Kata-kata tersebutlah yang kemudian jadi perbincangan, netizen geram dengan tayangan MasterChef Indonesia Season 8 pada 7 Agustus 2021 lalu.
Setelah beberapa hari usai tayangan MasterChef tersebut, Chef Arnold pun lantas memberikan klarifikasinya pada Selasa 10 Agustus 2021.
Chef Arnold mengatakan bahwa tidak ada prank seperti yang ramai diperbincangkan dan dihujat netizen.
Dia mengatakan bahwa judul dari tayangan yang diunggah di YouTube adalah menjadi penyebab, sehingga banyak yang salah paham.
“Tidak ada yang PRANK. Tidak ada yang lucu, tidak ada yang ketawa. Dan ini judul yang SALAH. Proses taping-on air itu lumayan panjang,” katanya.
Dia menyayangkan ada beberapa hal yang tidak sesuai dengan apa yang terjadi.
“Apa yang sudah tayang sudah terlanjur tayang dan disayangkan beberapa hal yang ter twist. Prosesnya lama dan cuma bisa ditayangkan beberapa jam. What is done is done,” katanya.***
