Shanghai Lockdown, Harga Mie Instan Melonjak

18 April 2022, 11:40 WIB
Saat lockdown di Shanghai, harga mie instan mahal /Tangkapan layar Twitter @jenniferatntd

BERITA KBB - Pandemi Covid-19 ternyata masih belun benar-benar hilang, salah satunya di Shanghai.

Angka positif covid yang terus melambung tinggi mengkibatkan pemerintah setempat harus melakukan lockdown total.

Tercatat setidaknya ada 25.000 kasus infeksi per hari.

Baca Juga: Baru Dilantik, Ini Profil Yana Mulyana, Walikota Bandung ke-17 Sejak Era Kemerdekaan

Dampak yang dirasakan atas lonjakan covid tersebut berpengaruh pada kenaikan harga bahan makanan pokok.

Termasuk harga mie instan dan soda yang mencapai 400 yuan, jika dikonversi ke rupiah senilai Rp 905 ribu.

Harga yang sangat fantastis untuk kedua jenis makanan tersebut.

Warga Shanghai yakni Frank Tsai yang terjebak di dalam apartemennya diketahui harus menimbun persediaan makanan untuk 4 hari, sebagaimana anjuran pemerintah setempat.

Baca Juga: Saham YG Entertainment Anjlok Seiring Comeback-nya Boyband BIGBANG

Dan menghemat makanan selama waktu yang belum ditentukan berakhirnya lockdown.

Pemberlakuan lockdown tersebut guna menerapkan zero covid.

Dengan melakukan tes massal seperti tes antigen dan PCR hampir setiap hari dilakukan.

Menurut Direktur Kesehatan Komisi Shanghai, Wu Jinglei dalam konferensi pers pada Minggu, 17 April 2022,

Ia mengatakan bahwa angka infeksi Covid-19 di kota itu mulai menurun dalam dua hari terakhir.

Baca Juga: Inilah Julukan bagi 6 Mantan Presiden Republik Indonesia, Soeharo 'Bapak Pembangunan IIndonesia

Semoga pandemi covid-19 ini segera hilang dan kehidupan diseluruh dunia kembali normal. ***

Editor: Miradin Syahbana Rizky

Sumber: Instagram @asumsico

Tags

Terkini

Terpopuler