Network
BERITA KBB – Kubu Donald Trump masih belum menyerah dalam persaingan dengan penantangnya, Joe Biden di Pilpres AS 2020.
Dalam pernyataan resminya, kubu Trump menegaskan bahwa memproyeksikan Joe Biden sebagai pemenang adalah "salah" dan Pilpres AS 2020 "masih jauh dari final".
"Pemilu belum selesai. Proyeksi palsu Joe Biden sebagai pemenang didasarkan pada hasil di empat negara bagian yang masih jauh dari final," kata penasihat umum kampanye Trump, Matt Morgan dalam pernyataannya, Jumat 6 November 2020.
Baca Juga: Kalahkan Trump di Pilpres AS 2020, Ini Profil Joe Biden, Presiden ke-46 Amerika Serikat
Sejauh ini, Biden memimpin dalam penghitungan di Pennsylvania yang memiliki 20 suara elektoral, sementara ia hanya membutuhkan setidaknya 17 suara elektoral untuk menggenapi menjadi 270.
Biden diketahui memiliki 253 suara elektoral, sementara Trump memiliki 213. Jika Pennsylvania dimenangkan Biden, maka menjadi 273 suara.
Bahkan, dengan data tersebut, Joe Biden dinyatakan sudah terpilih sebagai Presiden AS ke-46, seperti terungkap pada akun twitter Proyek Decision Desk HQ @DecisionDeskHQ.
Akun tersebut pun menyatakan, Biden">Joe Biden telah terpilih sebagai Presiden ke-46 Amerika Serikat.
Baca Juga: Kalahkan Trump di Pilpres AS 2020, Ini Profil Joe Biden, Presiden ke-46 Amerika Serikat
Meski begitu, Pennsylvania masih melakukan penghitungan dengan surat suara dengan perkiraan data yang masuk sebesar 95 persen.
