Dia mengakui, bahwa modal yang didapatkannya adalah hasil pinjaman dari suatu bank dan terbilang nekat, mengingat bunganya yang tak sedikit.
Baca Juga: Keren, Belasan Pesantren Dapat Bantuan Laptop dan Pelatihan Keahlian Digital
“Duit pinjaman tuh gue puter untuk yang cair, bikin kaos.Itu kan perputarannya cepat. Pokoknya, intinya, duit dipakai untuk melakukan sesuatu yang bikin duit cepet,”
Oleh karena itu, Pandji mengakui tak pernah membayar utang telat, karena perputaran uangnya terbilang lancar.
Di akhir pernyataannya, dia pun kembali mengingatkan bahwa hal yang penting dalam menjalankan bisnis selain ide dan pembuktian konsep adalah kegigihan.***