Bupati Nganjuk Tak Diakui oleh PDIP dan PKB, Politisi Demokrat: Di Banser Juga 'Dilepeh', Nasibmu Novi

- 10 Mei 2021, 17:20 WIB
Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat terjaring OTT KPK atas dugaan jual beli jabatan di lingkungan Pemkab Nganjuk.
Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat terjaring OTT KPK atas dugaan jual beli jabatan di lingkungan Pemkab Nganjuk. /Facebook.com/Mas Novi Bupati

Di PKB nga diakui, di PDIP nga diakui, di Banser juga dilepeh. Nasibmu Novi,” tulis Cipta Panca Laksana, seperti dikutip BeritaKBB.pikiran-rakyat.com.

Cuitan Cipta Panca Laksana.
Cuitan Cipta Panca Laksana.

Sebelumnya diberitakan, KPK telah meringkus Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat, terkait dengan dugaan kasus suap jual-beli jabatan di Pemkab Nganjuk sendiri.

Atas penangkapan Novi ini, beredar kabar menyebutkan bahwa dia adalah anggota Partai PDIP. Bukan hanya itu, Novi juga disebut-sebut anggota PKB, juga Banser.

Baca Juga: Hari Kelima Larangan Mudik, Pagi Ini 1193 Kendaraan Diputarbalik dari Pos Penyekatan Cileunyi

Akan tetapi kedua partai tersebut membantahnya. Bantahan ini disampaikan oleh Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat.

“Yang bersangkutan bukan kader pengurus partai,” katanya.

Tak hanya itu, Sekretaris Sosial dan Kebencanaan DPP PKB, Luqman Hakim, pun melontarkan hal serupa, yang mana dia menyebutkan Novi bukanlah kadernya.***

Halaman:

Editor: Asep Budiman

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah