10 Ribu Pengunjung Datangi TMII pada Hari Pertama Lebaran Idul Fitri

Namun, karena kondisi pandemi seperti sekarang, pihak TMII hanya mengizinkan 30 persen pengunjung atau sekitar 18 ribu orang.

Adi menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan protokol kesehatan dengan ketat, salah satunya membatasi keluar masuk pengunjung.

"Misal jam 3 kita sampe 18 ribu maka akan kita tutup akses masuk setelah berkurang yang di dalam akan kita buka kembali," ucap Adi.

Adi kembali menjelaskan jika pihaknya telah mengerahkan 200 petugas di lapangan. Hal ini dilakukan agar pengunjung menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Keterisian Tempat Tidur Rumah Sakit Kota Bandung di Angka 45 Persen, Warga Dihimbau Tetap di Rumah

"Jadi, dengan jumlah pengunjung 10 ribu, kita imbau jangan bergerombol karena areal kita masih cukup luas untuk menikmati rekreasi," lanjut Adi.

"Kalau lingkaran-lingkaran berjarak (seperti di Ragunan) kita tidak ada, tapi kan kita ada tiker tiker satu keluarga pakai tiker, itu yang kita lakukan kepada rombongan keluarga lain," kata Adi menambahkan.

Selain itu, pihaknya juga memastikan bahwa pengunjung dalam keadaan sehat. Jika terindikasi covid-19 akan disuruh pulang.

"Kalau syarat masuk 3M begitu masuk TMII harus lolos suhu, kalau tidak kita suruh puter balik, kemudian masker wajib, cuci tangan kita sediakan di beberapa area. Utama suhu kalau tidak lolos kita suruh putar balik," ucap Adi.***