Kenang Sosok Wimar Witoelar yang Meninggal Dunia Hari Ini, AHY: Gigih Memperjuangkan Demokrasi

- 19 Mei 2021, 12:58 WIB
Wimar Witoelar meninggal dunia/ Instagram: @wimarwitoelar
Wimar Witoelar meninggal dunia/ Instagram: @wimarwitoelar /

BERITA KBBWimar Witoelar, eks Juru Bicara (Jubir) Abdurrahman Wahid atau Gus Dur meninggal dunia hari ini, Rabu, 19 Mei 2021.

Ia meninggal di Rumah Sakit Pondok Indah sekitar pukul 09.00 WIB setelah sebelumnya dirawat karena sepsis.

Mengenang sosok Wimar Witoelar, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Agus Hari Murti Yudhi (AHY) menyebut eks Jubir presiden ke-empat itu sebagai sosok yang gigih memperjuangkan demokrasi dan kebebasan berpikir di Tanah Air.

Baca Juga: Kuatkan Aurel yang Alami Keguguran, Ashanty: Isnyaallah akan Segera Dapat Kabar Baik Lagi Nanti

“Beliau adalah salah satu tokoh masyarakat sipil yang gigih memperjuangkan demokrasi, kebebasan berpikir, dan berekspresi sejak jadi wartawan, talkshow host (pemandu acara TV, Red) hingga jubir Presiden Gus Dur,” kata AHY lewat unggahannya di media sosial Twitter @AgusYudhoyono sebagaimana dikutip dari Antara pada Rabu, 19 Mei 2021.

AHY menambahkan jasa-jasa Wimar Witoelar akan selalu dikenang oleh seluruh rakyat Indonesia.

Wimar, lahir di Padalarang, Jawa Barat, 14 Juli 1945 dari pasangan RA Witoelar Kartaadipoera dan Toti Soetiamah. Ia sempat berkuliah di jurusan Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung pada 1963, tetapi tidak selesai.

Baca Juga: Sinopsis Putri Untuk Pangeran Rabu 19 Mei 2021, Atta Ingin Punya 2 Istri Lalu Mencoba Meluluhkan Hati Cinta

Walaupun demikian, Wimar sejak masa kuliah terkenal aktif berorganisasi dan ia pernah memimpin beberapa organisasi kemahasiswaan intrakampus.

Wimar pada 1968 terpilih sebagai ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa ITB dan ia juga ditetapkan sebagai Ketua Umum Dewan Mahasiswa ITB periode 1968-1969.

Setelah memilih tak menyelesaikan studinya di ITB, Wimar pergi ke Amerika Serikat dan di sana ia menyelesaikan program sarjana jurusan Teknik Elektro, serta master jurusan Sistem Analisis serta jurusan Keuangan dan Investasi dari George Washington University.

Baca Juga: Masih Ingat Kasus Kebakaran Kilang Balongan? Polri Akan Tetapkan Tersangka

Ia kemudian kembali ke Tanah Air pada 1975 dan memilih mengajar di ITB.
Tidak hanya sebagai pengajar dan juru bicara presiden, Wimar juga dikenal luas sebagai pemandu acara “Perspektif” yang tayang di SCTV pada 1994 sampai kemudian berhenti pada 1995.

Tidak hanya itu, Wimar juga aktif menulis kolom di berbagai surat kabar di dalam dan luar negeri, serta beberapa buku.***

Editor: Asep Budiman

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah