Meningkatkan Efektivitas Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Melalui Inovasi Pemasaran

- 25 Agustus 2022, 14:31 WIB
Ilustrasi UMKM. /Pixabay/Bruno Marques Designer
Ilustrasi UMKM. /Pixabay/Bruno Marques Designer /
BERITA KBB - Pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 2 Fakultas Ekonomi Universitas Djuanda, bertemakan “Meningkatkan Efektivitas Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Melalui Inovasi Pemasaran”.
 
Kelompok 2 memilih dua UMKM di Desa Sukaraja untuk dijadikan tempat KKN yaitu UMKM Polipers yang berfokus di bidang kerajinan pot dari limbah diapers dan UMKM Xme Toys yang merupakan usaha yang menjual mainan edukasi anak dari kayu.
 
Mahasiswa/i Kelompok 2 membuat beberapa program kerja yang akan dilakukan, seperti melakukan “Pelatihan Mengenai Digital Marketing Dan Pembukuan Laporan Keuangan Pada UMKM Polipers dan Xme Toys” pada hari Jum’at, 19 Agustus 2022. 
 
 
 
 
Pada kegiatan pelatihan ini kelompok 2 memiliki beberapa pembahasan, mengenai digital marketing mereka membahas salah satu aplikasi market place yaitu shopee sebagai lapak berjualan bagi para pemilik untuk berjualan dan dua aplikasi sosial media untuk ajang promosi produk UMKM. Dan mengenai pembukuan laporan keuangan mereka membahas laporan keuangan sederhana, dan HPP. Pelatihan ini dikemas dengan cara yang menarik dan menyenangkan, agar para pelaku UMKM juga dapat memahami pembahasan yang dijelaskan. 
 
“Perkembangan UMKM saat ini terhambat oleh beberapa hal diantaranya pemasaran dan administrasi keuangan. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pemasaran UMKM dengan menerapkan pemasaran digital serta membantu dalam menyusun laporan keuangan. Hasil kegiatan bahwa mitra mampu menyusun pelaporan keuangan sederhana dan keterampilan dalam pemasaran melalui konsep pemasaran digital melalui media sosial “ menurut pendapat Rifki Nurpadillah selaku ketua KKN kelompok 2 mengenai pelatihan digital marketing dan pembukuan laporan keuangan.
 
“ Pelatihan digital marketing yang sudah dilakukan pada hari jumat sudah berjalan dengan baik. Untuk digital marketing yang sudah dibuatkan sudah bagus, begitu pula dengan pembukuannya.
 
Untuk pembukuan diharapkan dapat langsung berinteraksi dengan catatan penjualan secara online. Terlepas dari itu semua, kalian sudah berusaha.
 
Dan menurut saya cukup baik, karena saya pahami saat ini kalian dalam proses belajar. Dan saya juga belajar dari kalian. Mudah-mudahan apa yang kalian buat bisa saya kembangkan di kemudian hari” Ujar Agust Basuki selaku pemilik UMKM XME Toys. Adapun manfaat pelatihan ini dirasakan oleh UMKM Polipers.
 
“Alhamdulillah pelatihan digital marketing sangat bermanfaat buat kami pelaku UMKM Desa Sukaraja, kami jadi tahu lebih luas bagaimana memasarkan produk UMKM kami di media sosial yang selama ini kami hanya bermain marketing digital di whatsapp saja.
 
Walau pernah juga di facebook dan istagram, tapi degan pelatihan kemarin kami jadi tahu bagaimana marketing di toko online. Semoga kami dapat mengaplikasikan pelatihan digital marketing yang telah diberikan oleh mahasiswa/i Unida yang sedang KKN di Desa Sukaraja” menurut wahyuningsih selaku pemilik UMKM Polipers. 
 
Kami berharap apa yang sudah kami berikan baik melalui pelaksanaan KKN serta pelatihan ini bisa membantu perkembangan UMKM di desa Sukaraja agar turut membantu pula perkembangan ekonomi di Indonesia.
 
***

Editor: Siti Mujiati

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x