Berita KBB - Saat Hari Raya Idul Adha, salah satu momen yang ditunggu adalah menikmati daging kurban baik sapi atau domba. Banyaknya daging yang diperoleh dari 1 ekor hewan kurban tentu bergantung pada bobot dan massa otot dari hewan kurban.
Bagi yang akan berkurban sapi pun biasanya mengusahakan untuk mendapatkan sapi yang gemuk, kekar dan besar. Meskipun harganya lebih mahal, tetapi sapi gemuk dan kekar ini dapat menjamin kesehatan fisik hewannya.
Untuk mendapatkan sapi gemuk untuk Hari Raya Idul Adha, peternak pun tentu harus bekerja ekstra memberikan pakan yang berkualitas dan bergizi seimbang. Tidak hanya itu, kesehatan sapi pun juga perlu diperhatikan agar nafsu makannya tetap terjaga.
Bagaimana pakan ternak yang jitu untuk membuat sapi kurban menjadi gemuk? Dilansir dari NU Online pada Jumat 23 April 2023, menggemukkan sapi kurban ternyata bisa dilakukan dengan memilih menu pakan yang tepat.
Salah seorang pedagang sapi di Johar Baru Jakarta Pusat, H. Abdul Barri menyebutkan, dirinya menggemukkan sapi kurban yang dijualnya dengan memberi pakan berupa ampas tahu, konsentrat dan jerami.
Terkait pakan rumput, Barri mengungkapkan bahwa rumput hanya merupakan cemilan bagi sapi. Adapun pakan utama yang dapat menggemukan sapi kurban adalah ketiga jenis makanan tersebut.
Selain itu, untuk menggemukkan sapi kurban, langkah yang dilakukan Barri adalah memvaksin sapi yang dijualnya, untuk memastikan bahwa ternaknya bebas dari penyakit. Tidak lupa, kebersihan kandang juga penting untuk dijaga dan diperhatikan.
"Kalau kandang kotor itu bisa masuk penyakitnya, cepat. Tapi kalau kandang selalu bersih, ya contohnya begini, itu Insya Allah aman," ujar Barri seperti dikutip Berita KBB dari NU Online, Jumat 23 Juni 2023.
Berdasarkan hal itu, menggemukkan sapi kurban dapat dilakukan dengan memastikan kesehatan hewan melalui suntik vaksin. Kebersihan kandang dan peralatannya dijaga baik-baik, dan memberi menu pakan bergizi berupa ampas tahu, konsentrat dan jerami.
Demikianlah menu pakan jitu untuk membuat sapi kurban menjadi gemuk menjelang Idul Adha, bukan dengan memperbanyak makan rumput apalagi digelonggong. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi Anda yang membutuhkan.***