“Sementara kami masih fokus pemenuhan alat bukti kasus pembunuhan,” lanjut Ade Ary.
Diberitakan sebelumnya, polisi mengungkap fakta pesan “Puas Bunda. Tx For All” yang ditulis dengan cairan merah di ruangan tempat jasad korban ditemukan.
Pesan tersebut ditulis sendiri pelaku setelah menghabisi keempat buah hatinya, menggunakan darahnya sendiri.
Diketahui setelah membunuh keempat anaknya, sang ayah mencoba mengakhiri hidup dengan menyayat pergelangan tangan dan menusuk perutnya.
Aksi pelaku membunuh diri, berhasil digagalkan dan yang bersangkutan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.***