Ganda Putra Indonesia Pastikan Juara All England Open 2022 Lewat Runner-Up Serumah

- 20 Maret 2022, 11:37 WIB
Bikin Bangga! Ganda Putra Indonesia Ciptakan All Indonesian Final di Turnamen All England 2022
Bikin Bangga! Ganda Putra Indonesia Ciptakan All Indonesian Final di Turnamen All England 2022 /Instagram @badmintonina dan @hendrasansan/

 

 

BERITA KBB - Sektor Ganda Putra Bulutangkis Indonesia, memastikan gelar juara setelah runner-up dengan tim satu rumah dari Indonesia.

Kepastian tersebut dikomfirmasi setelah pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, menyusul Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri ke babak final.

Sebelumnya Hendra/Ahsan menang dalam rubber game atas He Ji Ting/Tan Qiang di Perempat Final dengan poin 21-16, 14-21, 21-13.

Baca Juga: Reza Arap Batal Renovasi Rumah Karena Saweran Rp1 Milliar Akan Disita Polisi

Baca Juga: 10 Kumpulan Kutipan Quotes Terbaik yang Ada Di Dalam Sebuah Film

Dalam gim yang berlangsung di Birmingham pada Sabtu malam (Minggu dinihari WIB) itu, Hendra menuturkan bahwa ia sangat senang atas capaian tersebut.

"Kami merasa senang dengan kemenangan ini, juga ada banyak dukungan dari penggemar di sini. Kami ingin mengucapkan terima kasih karena sudah mendukung kami," kata Hendra soal kemeriahan pendukung di Utilita Arena Birmingham.

Pada jalannya gim tersebut, pasangan peringkat dua dunia ini melaju tak terbendung sejak di gim pertama.

Baca Juga: Seperti Apa Karakteristik Sirkuit Mandalika? Kenapa Banyak Pembalap Jatuh di Tikungan 2? Begini Penjelasannya

Baca Juga: Jadwal MotoGP Sirkuit Mandalika 2022 Minggu 20 Maret 2022, Fabio Quartararo Start Terdepan, Live Trans7

Mereka berhasil menorehkan poin lewat tekanan serangan yang konsisten dan akurasi penempatan bola yang jitu.

Tempo permainan pasangan berjuluk The Daddies tersebut, sempat melambat di gim kedua.

Hal itu menurut Hasan lantaran cidera sakit di betisnya masih terasa sehingga menjadi gangguan dalam permainannya.

Akibatnya atlet kelahiran Palembang ini menjadi kesulitan baik saat menyerang maupun saat pengembalian pukulan.

Baca Juga: Doa Berbuka Puasa dan Hukumnya saat Bulan Suci Ramadhan

Baca Juga: Menko Airlangga Optimis Pelatihan Vokasi Solusi Percepatan Pemenuhan SDM Terampil

"Saya rasa karena kami bergerak terlalu lambat, terutama saya karena masih ada sedikit rasa sakit," tutur Hasan.

Meski demikian, hal itu tidak menjadikannya halangan terlebih pada gim ke-3, rasa sakit tersebut ia hiraukan.

"Tapi di gim ketiga saya tidak memikirkan rasa sakitnya, pokoknya terus berjuang saja," kata Ahsan menceritakan.

Hingga pertandingan usai, Ahsan masih merasakan sakit, namun demikian ia sangat senang karena akan meladeni junior mereka di partai puncak.

"Saya masih merasa sakit, tapi ini lebih baik dari kemarin," Ahsan mengungkapkan.

Sebelumnya, Bagas/Fikri terlebih dulu lolos ke babak final setelah mengalahkan rekan sepelatnas yaitu Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.

Ganda putra peringkat ke-28 ini sukses membungkam peringkat satu dunia lewat laga rubber game 22-20, 13-21, 21-16.

"Saya masih merasa seperti mimpi. Bila ini mimpi, saya tidak mau terbangun. Kami menjalani hari-hari sulit di tahun lalu. Tahun ini kami mau bangkit. Semoga ini jadi awal yang baik buat kami," kata Fikri lewat keterangan tertulis PP PBSI.***

 

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x