Network
BERITA KBB- Manajer Persebaya Yahya Alkatiri, meminta untuk pertandingan tidak di gelar di bandung.
Alasannya yaitu Manajer Persebaya Yahya Alkatiri menghawatirkan ulah pendukung Persebaya (Bonek), yang mungkin akan mengganggu keamanan selama acara berlangsung.Baca Juga: Daftar Rating Sinetron Terbaik di Indonesia Minggu 5 Juni 2022
"Kami sudah mengirim surat ke PT LIB 31 Mei lalu untuk meninjau kembali venue Grup C karena bermain di Bandung," Ujar Yahya Alkatiri pada Jum'at 3 Juni 2022.
Supporter Persib dan Supporter Persebaya memiliki kedekatan emosianal, akan tetapi jika pertandingan Persebaya di gelar di Bandung. Maka para supporter Persebaya dari berbagai daerah akan berdatangan ke Bandung."Kami sudah mengirim surat ke PT LIB 31 Mei lalu untuk meninjau kembali venue Grup C karena bermain di Bandung," Ujar Yahya Alkatiri pada Jum'at 3 Juni 2022.
Baca Juga: Tarif Tiket Candi Borobudur Naik, Luhut Tegaskan Upaya Pelestarian Kekayaan Sejarah dan Budaya Nusantara
"Kalau di Bandung, (bonek) bisa bedol desa dari Surabaya ke Bandung. Aku enggak bisa bayangin 10 hari. Sepuluh hari di sana itu akan menimbulkan masalah kamtibmas,"Ucapnya.
Yahya Alkatiri sebut Dikhawatirkan akan mengganggu laga Piala Presiden 2022."Kalau di Bandung, (bonek) bisa bedol desa dari Surabaya ke Bandung. Aku enggak bisa bayangin 10 hari. Sepuluh hari di sana itu akan menimbulkan masalah kamtibmas,"Ucapnya.
"Kalau gelar pertandingan terus ada kekacauan, ini nanti liganya yang akhirnya enggak jalan,"tuturnya.
"Mainkan di Surabaya atau sekalian dipindah ke luar Pulau Jawa. Samarinda, misalnya, mengingat alasan kamtibmas,"lanjutnya.
"Kalau memang kami tetap gabung di Grup C, kami mengusulkan venue-nya dipindah ke Surabaya. Kalau enggak memungkinkan, mungkin Persebaya dipindah ke grup yang lain di luar Jawa. Kami meminta kebijakan LIB dengan alasan Kamtibmas tentunya," ucap Yahya Alkatiri.
Yahya Alkatiri menyebut hingga sampai saat ini belum ada jawaban dari PT LIB. Dia berharap keputusan segera disampaikan dikarenakan waktu yang sudah semakin dekat.
"Sesegera mungkin ada keputusan karena ini mainnya tanggal 11 (Juni),"Tutupnya.***
