Korban Kecurangan Asprov PSSI Jabar Terus Bermunculan Denny Susanto: Mereka Harus Belajar ke PSSI Kota Bandung

- 1 Oktober 2022, 09:52 WIB
Demo tim Persikad Depok di Kantor PSSI Jabar. Korban Kecurangan Asprov PSSI Jabar Terus Bermunculan, Denny Susanto : Mereka Harus Belajar ke PSSI Kota Bandung!
Demo tim Persikad Depok di Kantor PSSI Jabar. Korban Kecurangan Asprov PSSI Jabar Terus Bermunculan, Denny Susanto : Mereka Harus Belajar ke PSSI Kota Bandung! /Miradin Syahbana /

 

BERITA KBB- Korban kecurangan dan permainan kotor Asprov PSSI Jawa Barat mulai bermunculan.

Setelah tim Maung Bandung FC yang menjerit karena dirugikan secara terang - terangan, Persikad Depok muncul sebagai korban kecurangan dan permainan kotor Asprov PSSI Jawa Barat berikutnya saat berkompetisi di Liga 3 Seri 2 yang tengah berlangsung.

Jika sebelumnya Maung Bandung FC mengadukan nasibnya melalui media dan diteruskan dengan delik pengaduan ke pengadilan lewat pidana dan perdata, Persikad Depok lebih keras yakni memilih 'menggeruduk' gedung dan Sekretariat Asprov PSSI Jawa Barat di Jalan Lodaya No 20 Bandung Jumat 30 September 2022.

Baca Juga: Daftar Rating Sinetron Sabtu, 1 Oktober 2022, Ikatan Cinta Nomor Berapa?

Menyikapi hal ini, Pemilik Maung Bandung FC Denny Susanto menyebut Asprov PSSI Jabar harusnya belajar ke PSSI Kota Bandung bagaimana cara mengelola kompetisi secara baik dan benar.

"Ya beginilah jika kepengurudan PSSI Jabar diisi oleh orang-orang tak berkompeten. Mereka harusnya malu dan mulai belajar kepada PSSI Kota Bandung. Lihat saja kompetisi Kota Bandung berjalan dengan sangat baik dan berjenjang," tuturnya.

Dennu Susanto menuturkan, baik Maung Bandung dan klub anggota PSSI Jabar lainnya sudah mulai gerah selalu diberlakukan tidak adil oleh kepengurusan saat ini. Untuk itu, kedepannya harus ada perbaikan agar prestasi sepakbola Jabar bisa kembali berprestasi.

Sebelumnya, seratusan lebih suporter dan ofisial Persikad sengaja datang menggunakan bus dari Depok untuk berdemo di halaman Gedung Asprov PSSI Jawa Barat.

Baca Juga: Daftar Pemain dan Sinopsis FTV Pacaran Demi Ketenaran Putus Demi Selingkuhan, Ada Rendy Kjaernett dan Masayu C

Mereka berdemo menuntut kinerja dan sikap profesinolisme pengurus Asprov PSSI Jawa Barat dan Panitia Pelaksana Kompetisi Liga 3 Seri 2 Jawa Barat 2022.

Persikad Depok dan Maung Bandung FC sama sama bermain sebagai peserta Liga 3 Seri 2 Zona Jawa Barat tahun 2022.

Maung Bandung FC sudah lebih dulu dijegal dan dihadang di akhir babak penyisihan Grup B melalui permainan kotor Asprov PSSI Jawa Barat dan Panitia Pelaksana kompetisi dengan sengaja melanggari regulasi Kompetisi Liga 3 Seri 2.

Sedangkan Persikad Depok dicurangi dan dijegal dengan cara kotor yaknj melalui perangkat pertandingan alias wasit.

Karena itu aksi demo yang dilakukan Persikad Depok itu pun sesuai temanya yakni menuntut Sikap Tegas Asprov PSSI Jawa Barat Terhadap Kinerja Panitia Pelaksana dan Wasit Dalam Liga 3 Seri 2 Tahun 2022 Yang Merugikan Klub Peserta.

Aksi demo ini merupakan yang pertama dalam sejarah kepengurusan Asprov PSSI Jawa Barat.

Baca Juga: Daftar Pemain dan Sinopsis FTV Wig-Mu Alihkan Duniaku, Ada Arya Saloka dan Rachquel Nesia

Demo yang dilakukan Persikad Depok itu pun mewakili puncak kemarahan klub - klub peserta Liga 3 di wilayah Asprov PSSI Jawa Barat yang merasa tercurangi selama ini.

Korban kecurangan dan permainan kotor Asprov PSSI Jawa Barat mulai bermunculan.

Setelah tim Maung Bandung FC yang menjerit karena dirugikan secara terang - terangan, Persikad Depok muncul sebagai korban kecurangan dan permainan kotor Asprov PSSI Jawa Barat berikutnya saat berkompetisi di Liga 3 Seri 2 yang tengah berlangsung.

Jika sebelumnya Maung Bandung FC mengadukan nasibnya melalui media dan diteruskan dengan delik pengaduan ke pengadilan lewat pidana dan perdata, Persikad Depok lebih keras yaknj memilih 'menggeruduk' gedung dan Sekretariat Asprov PSSI Jawa Barat di Jalan Lodaya No 20 Bandung Jumat 30 September 2022.

Seratusan lebih suporter dan ofisial Persikad sengaja datang menggunakan bus dari Depok untuk berdemo di halaman Gedung Asprov PSSI Jawa Barat.

Mereka berdemo menuntut kinerja dan sikap profesinolisme pengurus Asprov PSSI Jawa Barat dan Panitia Pelaksana Kompetisi Liga 3 Seri 2 Jawa Barat 2022.

Persikad Depok dan Maung Bandung FC sama sama bermain sebagai peserta Liga 3 Seri 2 Zona Jawa Barat tahun 2022.

Maung Bandung FC sudah lebih dulu dijegal dan dihadang di akhir babak penyisihan Grup B melalui permainan kotor Asprov PSSI Jawa Barat dan Panitia Pelaksana kompetisi dengan sengaja melanggari regulasi Kompetisi Liga 3 Seri 2.

Sedangkan Persikad Depok dicurangi dan dijegal dengan cara kotor yakni melalui perangkat pertandingan alias wasit.

Karena itu aksi demo yang dilakukan Persikad Depok itu pun sesuai temanya yakni menuntut Sikap Tegas Asprov PSSI Jawa Barat Terhadap Kinerja Panitia Pelaksana dan Wasit Dalam Liga 3 Seri 2 Tahun 2022 Yang Merugikan Klub Peserta.

Aksi demo ini merupakan yang pertama dalam sejarah kepengurusan Asprov PSSI Jawa Barat.

Apalagi demo tersebut menuntut soal kecurangan, ketidakadilan dan permainan kotor Asprov PSSI Jawa Barat di Liga 3 Seri 2 Zona Jawa Barat.

Demo yang dilakukan Persikad Depok itu pun mewakili puncak kemarahan klub - klub peserta Liga 3 di wilayah Asprov PSSI Jawa Barat yang merasa tercurangi selama ini.***

 

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x