"Kita tetap menekan supaya persoalan banjir tidak menghancurkan jalan yang sudah diperbaiki sekarang," katanya. Dirinya juga berharap agar semua jalanan di Kota Bandung bisa teraspal dengan baik dan nyaman untuk para pengguna jalan.
"Ini (penanganan banjir, red) yang akan kita prioritaskan. Sedangkan yang belum teranggarkan, menjadi catatan-catatan kita," ujarnya.
Sehubungan dengan penanganan banjir ini, Pemkot Bandung berencana menambahkan rumah pompa, yang salah satunya berlokasi di Jalan Leuwipanjang. Menurut Ema, rupom di Leuwipanjang ini akan membuat sungai mengalir normal jika sudah beroperasi.
Baca Juga: Heboh Antrian Sidang Cerai Meningkat Usai Lebaran, Netizen: Dunia Sedang Tidak Baik-Baik Saja
"Banjir di Leuwipanjang itu persoalannya juga karena sedimentasi. Normalnya air itu harus ke arah selatan, tapi ada perilaku-perilaku oknum yang menutup sungai, sehingga tidak bisa mengalir normal," ungkap Ema.
Maka dari itu, karena sedimentasi juga berperan dalam pendangkalan sungai yang menyebabkan banjir di Leuwipanjang, pengerukan sungai secara rutin juga akan dilakukan.