Sementara untuk banjir di kawasan Jalan Citarip, Kelurahan Kopo, Kecamatan Bojongloa Kaler, berdasarkan pantauan disebabkan masalah perilaku warga yang masih buang sampah ke sungai, di samping dari sedimentasi.
Untuk menanggulangi hal itu, pihaknya akan mengoptimalkan rumah pompa agar aliran air bisa normal. Tim Gober pun harus turun tangan seminggu 2 kali.
Menurut Ema, solusi cepat untuk menangani banjir ini adalah memasang sumur pompa. Saat ini, pengadaan sumur pompa itu sedang dalam tahap lelang. Sumur pompa ini nantinya akan diterapkan di lokasi rawan banjir lainnya seperti Cibadak.
"Kondisi seperti ini solusi cepatnya adalah memasang sumur pompa. Tapi sekarang ini sedang dilelang dulu. Setelah ada sumur pompa nanti air itu didorong ke Citepus," pungkasnya.***