Kabupaten Bandung Barat Akan Memiliki Kota Mandiri Bernama Walini Raya, Ada Patung Soekarno Setinggi 100 Meter

17 Agustus 2023, 16:16 WIB
Desain patung Soekarno yang akan dibangun di kawasan perkebunan Walini, Kecamatan Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat. /Tangkapan layar Instagram @nyoman_nuarta/

BERITA KBB-Kota Mandiri dengan sebutan Walini Raya bakal dibangun di wilayah Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Pembangunan kota mandiri itu direncanakan akan dimulai pada tahun 2024 mendatang.

Kota Walini Raya ini bakal dibangun di atas lahan 1.270 hektare di kawasan perkebunan teh Walini oleh konsorsium Ciputra, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII, dan seniman Nyoman Nuarta.

Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan menjelaskan, nilai investasi Kota Walini Raya ini terhitung lebih dari Rp10 triliun dengan konsep megah dan ramah lingkungan.

Baca Juga: Pesan Hengki Kurniawan di Tahun Pemilu : Sambut Pesta Demokrasi Dengan Riang Gembira!

Dengan investasi sebesar itu, kawasan Kota Walini Raya akan dibangun menjadi kawasan perumahan, perkantoran, dan pusat bisnis yang saling terintegrasi. Selain dari pada itu, terdapat ikon yang menonjol yakni patung Soekarno berukuran raksasa.

"Sebenarnya 10 triliun itu bukan hanya pembuatan patung Soekarno ya, tapi satu kawasan yang mungkin kalau diakumulasikan dengan pembangunan yang lain bisa lebih. Mungkin bisa 20 triliun karena luasan yang nanti dibangun itu hampir kayak Kota Baru Parahyangan, 1.270 hektare," kata Hengky.

Hengky mengatakan, patung Soekarno ini akan dibuat oleh seniman Nyoman Nuarta. Patung megah tersebut mewujudkan Bung Karno dengan ukuran tinggi 100 meter dalam posisi duduk mengenakan peci dan menengok ke sebelah kanan.

Baca Juga: Politisi Senior Maruarar Sirait : Tim Sukses Ganjar Pranowo Harus Rendah Hati dan Saling Menghormati

"Saya sudah tahu dari pihak Ciputra dan pihak swasta sudah pernah mempresentasikan ke saya. Saya bilang agar Pak Maman sebagai DPMPTSP perizinan pokoknya gas, apapun yang dibutuhkan oleh Ciputra dan pak Nyoman Nuarta, siapapun yang hari ini berinvestasi di Kabupaten Bandung Barat harus dibantu," kata Hengky.

Kota Walini Raya ini diproyeksikan sebagai pusat bisnis berkelas internasional dengan permukiman berwawasan ramah lingkungan. Selain menyulap lahan menjadi pusat bisnis dan perumahan, Kota Walini Raya juga mengusung konsep pariwisata yang saling terintegrasi dengan sektor lain.

"Konsepnya nanti ada objek wisata, kemudian ada perkantoran, kemudian ada juga properti residensial, jadi ada perumahan dengan pariwisatanya dengan kantornya," papar Hengky.

Akses di Kota Walini Raya menjadi urat nadi bergeraknya roda ekonomi, jalan raya utama dan akses tol juga akan dibangun. Gerbang tol baru di Kecamatan Cikalongwetan rencananya akan segera dibangun sebagai pintu gerbang masuk Kota Walini Raya.

"Wacananya akan dibuka gerbang tol baru di kilometer 106 tol Cipularang. Jadi akses ke Kota Walini Raya juga akan mudah," tandasnya.***

Editor: Siti Mujiati

Tags

Terkini

Terpopuler