Network
BERITA KBB – Jenazah Oke Dhurrotul Jannah (24) pramugari asal Desa Cihanjuangrahayu, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat yang menjadi korban Sriwijaya Air SJ-182 dimakamkan, Selasa 19 Januari 2021.
Jenazah almarhumah dimakamkan di pemakaman keluarga, Gunung Batu, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung sekitar pukul 10.30 WIB.
Andi Arjuna, perwakilan maskapai NAM Air mengatakan Oke merupakan pribadi yang baik di lingkungan pekerjaan. Dirinya juga dikenal rajin bekerja sebagai pramugari.
Baca Juga: Mengidap Highlander Syndrome, Pria Berusia 32 Tahun Ini Mengaku tak Alami Pubertas
Baca Juga: Wow, Jennie BLACKPINK Berani Tampil Di Tempat Umum Tanpa Makeup
"Secara pekerjaan dan sosial (Oke) itu baik. Kita baru bisa ke sini karena sebelumnya jenazah Oke harus diidentifikasi dulu," kata Andi.
Pihaknya bakal menyelesaikan segala urusan yang masih belum selesai berkaitan dengan mendiang Oke Dhurrotul Jannah. "Semuanya akan diselesaikan sambil berjalan," bebernya
Andi menyebut dalam penerbangan Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak, Oke menjadi ekstra crew dari NAM Air. "Dia jadi ekstra crew. Dari NAM Air sendiri ekstra crew ada beberapa," tandasnya.
Baca Juga: INFO Terbaru, Menaker Buka Peluang BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp 2,4 Juta di tahun 2021 Ini Detailnya
Baca Juga: Kabar Gembira, Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts Pastikan Kontrak Pemain akan Diperpanjang
Pihak keluarga sendiri mengaku sudah ikhlas melepas kepergian Oke untuk selamanya. Kini mereka tinggal mendoakan Oke dan mewujudkan cita-citanya yang belum sempat diwujudkan.
"Kita keluarga sudah ikhlas, sekarang hanya harus mendoakan saja. Soal keinginan dia punya bisnis fashion, Insya Allah akan diwujudkan," kata adik sepupu Oke, Destri Nurhayati.
Seperti diketahui, Oke Dhurrotul Jannah merupakan warga Kampung Manglayang, RT 01/03, Desa Cihanjuang Rahayu, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Baca Juga: Bu Nawang Marah! Sinopsis dan Link Streaming Putri untuk Pangeran, Selasa 19 Januari 2021
Baca Juga: Banding, Jrx SID Mendapatkan Keringanan Hukuman dari 1 Tahun 2 Bulan Menjadi 10 Bulan Kurungan
Sebelum kejadian, dia mendapat kepercayaan untuk menjadi salah satu kru di pesawat Sriwijaya Air SJ-182, tujuan Jakarta-Pontianak, yang jatuh di sekitar Kepulauan Seribu, Sabtu 9 Januari 2021.
Setelah kejadian, keluarganya baru mendapatkan penjelasan dari pihak Sriwijaya Air, kalau Oke saat itu menjadi kru tambahan.
Baca Juga: Jalani Swab Test Kedua, Begini Kondisi Bupati Bandung Barat Usai Dinyatakan Positif Covid-19
Disinggung soal firasat yang dirasakan keluarga, Destri menyebutkan tidak ada yang aneh termasuk saat Oke berangkat.
Setiap terbang, Oke selalu memberikan kabar saat akan pergi maupun setelah mendarat.
Namun kemarin tidak ada kabar sama sekali darinya, padahal kalau terbang tidak akan lebih dari tiga jam.***
