PSBB Jakarta Diperpanjang, Pariwisata Bandung Barat Terancam Merosot

- 25 September 2020, 06:50 WIB
WISATAWAN melakukan swafoto di bibir kawah ratu, Gunung Tangkubanparahu, Kamis, 1 Agustus 2019.  Sempat tutup selama hampir sepekan setelah terjadi erupsi, aktivitas pariwisata di Taman Wisata Alam Gunung Tangkubanparahu mulai menggeliat kembali.*/HENDRO HUSODO/PR
WISATAWAN melakukan swafoto di bibir kawah ratu, Gunung Tangkubanparahu, Kamis, 1 Agustus 2019. Sempat tutup selama hampir sepekan setelah terjadi erupsi, aktivitas pariwisata di Taman Wisata Alam Gunung Tangkubanparahu mulai menggeliat kembali.*/HENDRO HUSODO/PR /Hendro Susilo Husodo

Saat ini, para pengelola wisata di Lembang khususnya hanya mengandalkan kunjungan dari wisatawan asal Jawa Barat. Namun, wisatawan Jawa Barat rata-rata hanya jalan-jalan tanpa berkunjung.

"Memang mengandalkan yang lokal, tapi mereka juga hanya makan atau jalan-jalan. Jarang kalau sampai masuk ke objek wisata," katanya.

Baca Juga: Dampak PSBB Jakarta, Objek Wisata di Lembang Mulai Sepi Pengunjung

Sementara itu, Kepala Bidang Pariwisata pada Dinas Pariwisata KBB David Oot menambahkan, wisatawan asal luar daerah, termasuk Jakarta biasanya mengunjungi sejumlah objek wisata di wilayah Kecamatan Lembang.

Hal itu terlihat dari plat nomor kendaraan yang digunakan para wisatawan. Menurut dia, menurunnya jumlah wisatawan ke KBB sudah terjadi sejak awal pandemi Covid-19 hingga sekarang. Hal itu pun sangat berdampak pada penurunan pendapatan pajak dari sektor pariwisata.***

Halaman:

Editor: Cecep Wijaya Sari

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x