Amber Heard Menyayangkan Catatan Dokter Tentang Kekerasan Johnny Depp Ditolak Hakim Dijadikan Bukti

- 19 Juni 2022, 13:31 WIB
Amber Heard menyayangkan catatan dari dokter tentang kekerasan Johnny Depp ditolak dihadirkan sebagai bukti di persidangan./foto:antaranews.com
Amber Heard menyayangkan catatan dari dokter tentang kekerasan Johnny Depp ditolak dihadirkan sebagai bukti di persidangan./foto:antaranews.com /

BERITA KBB - Amber Heard menyayangkan catatan yang dibuat dokter dalam kasus pencemaran nama baik terhadap Johnny Depp tidak dijadikan bukti dalam persidangan.

Dalam sidang pencemaran nama baik Johnny Depp oleh Amber Heard, Hakim Penney Azcarate memutuskan menolak menghadirkan catatan itu sebagai bukti.

Padahal bila catatan tentang Amber Heard dari dokter itu diizinkan disampaikan di persidangan putusannya akan lain.

“Ada sebuah catatan dari tahun ke tahun sejak 2011 dari awal hubungan saya yang dibuat dokter saya,” kata Heard selama wawancara di program TV Dateline yang disiarkan NBC, dikutip dari The Hollywood Reporter, Minggu 19 Juni 2022.

Dalam wawancara bersama pembawa acara Savannah Guthrie yang ditayangkan pada Jumat 17 Juni 2022 waktu setempat, Amber Heard mengatakan catatan itu akan menguatkan klaim bahwa Johnny Depp melecehkannya.

Termasuk sebuah insiden pada 2013 di mana dia saat itu bercerita kepada terapis bahwa Johnny Depp melemparnya ke dinding dan mengancam akan membunuhnya.

“Saya berbicara tentang apa yang terjadi pada saya secara real time. Dia (terapis) membuat catatan tentang apa yang terjadi saat itu,” kata Heard.

Catatan tersebut, ditinjau oleh NBC, menyebutkan Amber Heard membicarakan masalah kekerasan fisik pada 2012 dan Heard memberi tahu kepada terapisnya pada Januari di tahun yang sama bahwa Johnny Depp memukul dan melemparnya ke lantai.

Delapan bulan kemudian, catatan itu menyebutkan bahwa Johnny Depp merobek baju tidur Amber Heard dan melemparnya ke tempat tidur.

Hakim Penney Azcarate telah memutuskan catatan itu sebagai “desas-desus” dan menolak untuk menghadirkannya sebagai bukti dalam persidangan.

Amber Heard juga mempermasalahkan sebuah bukti teks yang tidak diizinkan dihadirkan di persidangan.

Dalam sebuah pesan teks untuk ayahnya, dia menulis bahwa Johnny Depp “menendang saya di depan semua orang”. Amber Heard mengacu pada pertengkaran dalam persidangan di mana dia mengklaim bahwa Johnny Depp mabuk serta melecehkannya secara verbal dan fisik.

Seorang juru bicara Johnny Depp mengatakan kepada NBC News bahwa pihaknya menyayangkan Amber Heard mengajukan kembali hal-hal yang telah diputuskan oleh pengadilan dengan suara bulat.

Sementara kepada The Hollywood Reporter, juru bicara Amber Heard menanggapi pihaknya merekomendasikan agar Johnny Depp juga diwawancarai Savannah Guthrie selama satu jam apabila pihak Johnny Depp memiliki masalah dengan klaim Amber Heard.

Sebelumnya, pada 1 Juni 2022 waktu setempat, para juri memutuskan untuk memihak Johnny Depp dan setuju dengan semua klaim Johnny Depp terkait pencemaran nama baik dalam tulisan Amber Heard di The Washington Post di mana Amber Heard menyebut dirinya korban kekerasan rumah tangga. Setelah putusan, Amber Heard berencana untuk mengajukan banding.***

Editor: Syamsul Maarif

Sumber: antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah