Sinopsis Pendekar Rase Terbang Indosiar 29 Februari 2024: Keluarga Feng Rencanakan Sesuatu Untuk Hu Fei

- 1 Maret 2024, 15:12 WIB
Sinopsis dan daftar pemain Pendekar Rase Terbang Indosiar, tayang perdana mulai Senin 26 Februari 2024 pukul 21.00 WIB.
Sinopsis dan daftar pemain Pendekar Rase Terbang Indosiar, tayang perdana mulai Senin 26 Februari 2024 pukul 21.00 WIB. /Indosiar

Berita KBB - Berikut sinopsis Pendekar Rase Terbang Indosiar 29 Februari 2024 yang terdiri atas gabungan dua episode, yakni episode 7 dan 8. Bila Anda penasaran dengan lanjutan kisah pendekar yatim piatu Hu Fei ini, langsung saja simak ceritanya di bawah.

Sinopsis Pendekar Rase Terbang Indosiar 29 Februari 2024 episode 7 dan 8 ini dimulai dengan Tian Gui Nong menawarkan bantuan dari Perguruan Naga Langit untuk menemani perjalanan Miao Ren Feng ke daerah Miao, tapi sang pendekar menolaknya dengan alasan ingin menyelesaikan masalah ini sendirian.

Miao Ren Feng menyebut satu-satunya hal yang menahannya untuk pergi adalah Nan Lan dan anaknya, karena ia akan pergi selama paling lama enam bulan. Tian Gui Nong menawarkan agar keduanya tinggal sementara waktu di Perguruan Naga Langit, tetapi sang pendekar hanya minta agar dicarikan dua orang pembantu saja untuk membantu istrinya.

Sementara itu di kediaman Zhong, Hu Fei untuk sementara waktu tinggal bersama Zhong A Si dan anaknya. Sang pendekar mengaku Zhong A Si mengingatkannya kepada Paman Keempat dan oleh karena itu ingin memanggilnya dengan sebutan itu.

Zhong Xiao, sang anak, datang membawakan daging dan mengutarakan keinginan memakannya pada sang ayah. Hu Fei menyarankan agar Xiao memberikan sebagian daging tersebut untuk ibunya yang sedang dalam perawatan tabib. Hal ini membuat Zhong A Si bersedih, dan sang pendekar menegarkan hatinya bahwa semua akan kembali normal.

Baca Juga: Sinopsis Pendekar Rase Terbang Indosiar 28 Februari 2024: Hu Fei Naksir Gadis Perguruan Tian Shan, Siapa Dia?

Selagi Miao Ren Feng berangkat ke daerah Miao, Feng Yi Ming mengamuk di tahanan dan minta dilepaskan segera. Seorang pengawal mengatakan bahwa ia diperintah Tuan Besar Feng untuk memperlakukannya sebagai tahanan biasa dan tidak boleh menjaganya. Ia juga mengungkap jika sang ayah melakukan hal ini untuk mengelabui orang-orang.

Tidak lama kemudian, Tuan Besar Feng Tian Nan datang dan memarahi sang putra atas perbuatannya tempo hari. Ketika ia mengatakan bahwa orang kuat harus dikalahkan dengan kecerdasan, Feng Yi Ming menduga jika sang ayah sudah punya rencana tertentu.

Feng Tian Nan menyebut akan membeberkan rencananya ketika sudah waktunya bagi Feng Yi Ming untuk mengetahuinya. Selain itu, ia juga akan membebaskan sang putra pada waktu yang tepat.

Halaman:

Editor: Lizikri Damar Tanjung Novela Andelin

Sumber: Indosiar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah