Gempa Magnitudo 7,3 Ingatkan Warga Jepang pada Gempa Tahun 2011 yang Menewaskan 20.000 Orang

14 Februari 2021, 14:21 WIB
Gempa Jepang berkekuatan 7,3 menguncang Fukushima. /Japan Times

BERITA KBB – Gempa yang terjadi di daerah Fukushima, Jepang pada Sabtu, 13 Februari 2021 waktu setempat mengingatkan kejadian yang sama pada tahun 2011.

Pada 2011, terjadi gempa dahsyat dengan magnitudo 9 yang menewaskan sekitar hampir 20.000 orang.

Badan Meteorologi Jepang (JMA) mengatakan gempa pada Sabtu itu diyakini sebagai gempa susulan dari gempa berkekuatan 9,0 pada 11 Maret 2011 yang memicu tsunami, menewaskan hampir 20.000 orang di sepanjang petak luas di timur laut Jepang.

Baca Juga: Sinopsis dan Link Streaming Dari Jendela SMP 14 Februari 2021, Joko dan Wulan Saling Lirik

Hoshino (46), warga Fukushima mengatakan gempa hari Sabtu membawa kembali kenangan menakutkan.

"Tubuh saya segera bereaksi, dan saya tidak bisa berhenti gemetar. Kaki saya juga gemetar, tapi saya tidak bisa mengukur apakah lebih aman untuk lari atau diam, jadi saya akhirnya melakukan tarian kecil yang aneh," katanya dikutip Berita KBB dari Japan Today, Minggu 14 Februari 2021.

Sedikitnya 121 orang terluka, kata televisi nasional NHK, termasuk beberapa yang menderita patah tulang, tetapi tidak ada kematian yang dilaporkan.

Baca Juga: Link Live Streaming Ikatan Cinta 14 Februari 2021, Tanggal Putus Andin dan Roy Jadi Petunjuk

JMA memperkirakan hujan lebat di wilayah yang dilanda gempa pada hari Senin, memperingatkan bahwa bumi mungkin telah melemah akibat gempa, membuatnya rentan terhadap tanah longsor.

11:07 p.m. gempa mengguncang bangunan di Tokyo, di mana ia mencatatkan 4, memutus aliran listrik ke ratusan ribu bangunan di Jepang bagian timur dan timur laut. Namun, pada pagi hari, hampir semua listrik pulih.

Beberapa ribu rumah tangga masih tanpa air, memaksa warga mengantre dengan kendi plastik untuk menerima air dari truk.

Baca Juga:  Gambar yang Pertama Dilihat pada Tes Kepribadian Ini Mengungkap Kekuatan Pribadi Anda yang Terdalam  

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta, Minggu 14 Februari 2021, Andin Gak Mau Hati Reyna Terluka Lagi

Meskipun sebagian besar Iwaki muncul seperti biasa, ubin telah jatuh dari depan setidaknya satu bangunan, dan suara pecahan kaca yang disapu menggema dari beberapa toko dan restoran.

Di dinding salon rambut Noboru Endo ada celah garis rambut terbuka, di tempat yang sama yang lebih lebar dibuka 10 tahun lalu, tapi selain itu hanya ada sedikit kerusakan.

Endo, 64, mengatakan gempa Sabtu tidak sebanding dengan yang terjadi satu dekade lalu, yang berlangsung selama beberapa menit dan sering mengalami gempa susulan selama berminggu-minggu.

Baca Juga: Sinopsis dan Link Streaming Putri untuk Pangeran 14 Februari 2021, Maura Minta Menikah dengan Pangeran?

Baca Juga: Amanda Manopo di FTV For Evah Dinikahin Boss Handsome, Berikut Sinopsis dan Link Streaming

"Kita semua telah hidup kembali seperti biasa, kecuali beberapa daerah yang masih terkena dampak parah," katanya tentang upaya rekonstruksi di daerah tersebut.

Tidak ada tsunami kali ini, dan tidak ada laporan penyimpangan di setiap pembangkit nuklir. NHK melaporkan bahwa sekitar 160 mililiter air telah bocor dari kolam bahan bakar bekas di reaktor Fukushima Daini tetapi tidak menimbulkan bahaya.

Layanan Shinkansen (kereta peluru) ke sebagian besar wilayah utara Jepang ditunda karena kerusakan di sepanjang rel. Layanan di sepanjang satu jalur diperkirakan tidak akan pulih setidaknya hingga Selasa.

Baca Juga: Tayang Sekarang! Arya Saloka di FTV Ganteng-Ganteng Gombal, Berikut Sinopsis dan Link Streaming

Baca Juga: Jadwal TV SCTV, Minggu 14 Februari 2021, Dari Jendela SMP, Buku Harian, Love Story, Samudra Cinta

ANA Holdings mengatakan pada hari Minggu bahwa pihaknya menambahkan beberapa rute tambahan dan meningkatkan ukuran pesawat di rute lain ke Jepang utara untuk hari Minggu dan Senin.

Pembuat bir seperti Asahi Group Holdings dan Kirin Holdings, yang memiliki pabrik di Fukushima dan Sendai, mengatakan mereka sedang menilai dampaknya terhadap fasilitas mereka. Kirin mengatakan pabriknya di Sendai mengalami kerusakan ringan dan masih memeriksa situasinya.

Baca Juga: Reyna Persatukan Kembali Al dan Andin, Simak Sinopsis Ikatan Cinta 14 Februari 2021 Malam Ini

Baca Juga: Wakil Walikota Bandung Yana Mulyana: Produk Hukum Harus Memberikan Rasa Adil

Produsen mobil Toyota dan Nissan, mengatakan tidak ada pabrik mereka di daerah itu yang terpengaruh.

Gempa bumi biasa terjadi di Jepang, salah satu daerah seismik paling aktif di dunia, dan Jepang menyumbang sekitar 20% gempa bumi dunia dengan kekuatan 6 atau lebih besar.***

Editor: Cecep Wijaya Sari

Sumber: Japan Today

Tags

Terkini

Terpopuler