Perang Rusia-Ukraina: Digempur Wagner Habis-Habisan, Ukraina Ledakkan Jembatan di Bakhmut, Mau Mundur?

- 14 Februari 2023, 23:12 WIB
Situasi perang Rusia-Ukraina di Bakhmut, pasukan Ukraina dikabarkan ledakkan jembatan penghubung kota tersebut.
Situasi perang Rusia-Ukraina di Bakhmut, pasukan Ukraina dikabarkan ledakkan jembatan penghubung kota tersebut. /UPI/Sergey Shestak/EPA-EFE

Berita KBB - Pasukan Ukraina dikabarkan telah meledakkan sebuah jembatan di dekat Bakhmut, Ukraina, Senin 13 Februari 2023. Dengan peledakan jembatan ini, mereka disebut akan mundur dari area tersebut, memberi keuntungan besar bagi Rusia yang beberapa hari lagi akan memperingati satu tahun invasinya.

Melansir The Guardian, Selasa 14 Februari 2023, jembatan yang diledakkan itu dilaporkan terletak di antara Bakhmut dan Kostyantynivka, kota besar terdekat yang berada di bawah kendali Ukraina.

Pihak Ukraina membantah bahwa mereka berniat meninggalkan Bakhmut setelah bertempur keras selama 6 bulan lamanya, dan meskipun dikabarkan mengalami kekurangan perbekalan.

Baca Juga: Puji Pemuda Indonesia, NasDaily Sebut Mereka The TikTok Garbage Boys

Selain itu, mereka dan para sekutu Barat sebelumnya menyebutkan, Rusia telah memulai serangan baru di sepanjang garis kontak, dalam percobaan menguasai daratan sebelum perbekalan baru dari barat tiba di musim semi nanti.

“Jelas bahwa kami sedang berlomba dengan logistik,” ujar Kepala Nato Jens Stoltenberg kepada awak media di Brussels, Belgia, Senin 14 Februari 2023.

Di sisi lain, pihak Kremlin tampak memusatkan tekanan maksimal dalam menguasai Bakhmut sebelum peringatan satu tahun perang Rusia-Ukraina pada 24 Februari nanti. Bila bisa menguasai kota tersebut, mereka akan mendapatkan pijakan untuk bertempur memperebutkan dua kota besar Ukraina berikutnya.

Baca Juga: Jadwal Tayangan Indosiar Kamis, 16 Februari 2023. Ada BRI Liga 1: Persija Jakarta vs Bhayangkara FC dan Borneo

Pasukan Rusia saat ini menguasai area utara dan selatan Bakhmut. Mereka tengah mencoba mengepung pasukan Ukraina dengan tiada henti menerjunkan pasukan infantri ke garis depan Ukraina.

Halaman:

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x