Manfaat Membaca Ayat Kursi : Surat Al - Baqoroh Ayat 225-257, Bagi Kehidupan Kita!

- 30 Juni 2022, 13:02 WIB
Ilustrasi. Bacaan Ayat Kursi Al Baqarah 225, Al Ikhlas, Al Falaq, An Nas lengkap tulisan Arab, latin dan artinya bahasa Indonesia beserta keutamaan membacanya.
Ilustrasi. Bacaan Ayat Kursi Al Baqarah 225, Al Ikhlas, Al Falaq, An Nas lengkap tulisan Arab, latin dan artinya bahasa Indonesia beserta keutamaan membacanya. /Unsplash/Faseeh Fawaz
BERITA KBB- Umat muslin tentunya sudah tak asing lagi dengan bacaan al - qur'an yaitu ayat kursi. Ayat Kursi merupakan ayat ke 255-257dari surat Al-Baqarah yang menjadi surat kedua di dalam Al-Quran.
 
Ada beberapa pendapat tentang ayat kursi, diantaranya berpendapat bahwa ayat kursi itu terdiri dari 3 ayat di mulai surat Al - Baqarah ayat 255-257.
 
Dalam sebuah hadits diriwayatkan oleh Ubay bin Ka’ab, Ayat Kursi merupakan ayat paling utama di dalam Al-Quran. Pada bacaan Ayat Kursi berisi tentang ke-Esa-an Allah serta kekuasaan Allah yang mutlak.
 
 
Di setiap kalimat pada bacaan Ayat Kursi mengandung banyak sekali arti dan makna tentang keutamaan dan manfaatnya. Dengan membaca ayat ini, maka akan memengaruhi jiwa dan keimanan hidup kita.
 
Dalam suatu riwayat, Rasulullah SAW bertanya kepada Ubiy bin Ka’ab tentang ayat yang paling utama dalam Al-Quran, “Ayat apa yang paling utama di dalam Al-Quran?” Kemudian Ubay bin Kai menjawab, “Ayat paling utama dalam kitabullah adalah Ayat Kursi.”
 
Dan Rasulullah SAW menepuk dada Ubay dengan pelan sambil berkata, “Wahai Abu Mundzir semoga engkau selalu bahagia dengan ilmu yang engkau miliki.” (HR Muslim).
 
 Ayat Kursi ini pun yaitu ayat yang paling agung di dalam Al-Quran karena di dalamnya terdapat nama Allah yang paling agung, yaitu pada kalimat Al Hayyu dan Al Qayyum.
 
Berikut ini bacaan Ayat Kursi yang disebut sebagai ayat paling agung dalam Al-Quran.
 
اللّٰهُ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ الْحَـيُّ الْقَيُّوْمُ ۚ لَا تَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوْمٌ ۗ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَ رْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَهٗۤ اِلَّا بِاِ ذْنِهٖ ۗ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۚ وَلَا يُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهٖۤ اِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَا لْاَ رْضَ ۚ وَلَا يَــئُوْدُهٗ حِفْظُهُمَا ۚ وَ هُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ
allohu laaa ilaaha illaa huw, al-hayyul-qoyyuum, laa ta-khuzuhuu sinatuw wa laa na-uum, lahuu maa fis-samaawaati wa maa fil-ardh, mang zallazii yasyfa'u 'ingdahuuu illaa bi-iznih, ya'lamu maa baina aidiihim wa maa kholfahum, wa laa yuhiithuuna bisyai-im min 'ilmihiii illaa bimaa syaaa, wasi'a kursiyyuhus-samaawaati wal-ardh, wa laa ya-uuduhuu hifzhuhumaa, wa huwal-'aliyyul-'azhiim
 
"Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Maha Hidup, yang terus-menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Maha Tinggi, Maha Besar."
 
 
 
لَاۤ اِكْرَاهَ فِى الدِّيْنِ ۗ قَدْ تَّبَيَّنَ الرُّشْدُ مِنَ الْغَيِّ ۚ فَمَنْ يَّكْفُرْ بِا لطَّا غُوْتِ وَيُؤْمِنْ بِۢا للّٰهِ فَقَدِ اسْتَمْسَكَ بِا لْعُرْوَةِ الْوُثْقٰى لَا انْفِصَا مَ لَهَا ۗ وَا للّٰهُ سَمِيْعٌ عَلِيْمٌ
laaa ikrooha fid-diin, qot tabayyanar-rusydu minal-ghoyy, fa may yakfur bith-thooghuuti wa yu-mim billaahi fa qodistamsaka bil-'urwatil-wusqoo langfishooma lahaa, wallohu samii'un 'aliim
 
"Tidak ada paksaan dalam (menganut) agama (Islam), sesungguhnya telah jelas (perbedaan) antara jalan yang benar dengan jalan yang sesat. Barang siapa ingkar kepada Tagut dan beriman kepada Allah, maka sungguh, dia telah berpegang (teguh) pada tali yang sangat kuat yang tidak akan putus. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui."
 
 
اَللّٰهُ وَلِيُّ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا يُخْرِجُهُمْ مِّنَ الظُّلُمٰتِ اِلَى النُّوْرِ ۗ وَا لَّذِيْنَ كَفَرُوْۤا اَوْلِيٰۤــئُهُمُ الطَّا غُوْتُ ۙ يُخْرِجُوْنَهُمْ مِّنَ النُّوْرِ اِلَى الظُّلُمٰتِ ۗ اُولٰٓئِكَ اَصْحٰبُ النَّا رِ ۚ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ
allohu waliyyullaziina aamanuu yukhrijuhum minazh-zhulumaati ilan-nuur, wallaziina kafaruuu auliyaaa-uhumuth-thooghuutu yukhrijuunahum minan-nuuri ilazh-zhulumaat, ulaaa-ika ash-haabun-naar, hum fiihaa khooliduun
 
"Allah Pelindung orang yang beriman. Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya adalah setan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan. Mereka adalah penghuni neraka. Mereka kekal di dalamnya."
(QS. Al-Baqarah ayat 255-257)
 
Manfaat membaca Ayat Kursi beserta amalannya untuk diri sendiri
Sebagai seorang muslim sudah seharusnya kita berdzikir dan berdoa hanya kepada Allah SWT. 
 
Dan salah satu cara berdzikir yang tepat adalah dengan membaca Ayat Kursi yang memiliki banyak manfaat apabila senantiasa kita baca.
 
Dilansir dari berbagai sumber, Adapun manfaat membaca ayat kursi ialah :
 
1. Mendapat perlindungan Allah
Manfaat pertama apabila kita membaca Ayat Kursi sehabis sholat adalah kita akan dijaga Allah SWT dari berbagai godaan setan, kejahatan manusia, binatang buas yang bersifat negatif bagi diri kita (membahayakan), perlindungan untuk keluarga dan harta benda.
 
2. Membukakan Pintu Hikmah dan Rezeki
Dalam kitab “Asraaul Mufidah”, barang siapa yang membaca Ayat Kursi sebanyak 18 kali setiap harinya, maka Allah akan membukakan dadanya untuk pintu hikmah, dimudahkan rezekinya, dinaikkan derajatnya oleh Allah di akhirat dan di dunia.
 
Dan orang yang membacanya sebanyak 18 kali juga akan diberikan pengaruh sehingga semua orang akan menghormatinya dan dirinya juga akan dijaga dengan izin Allah dari segala bencana yang akan menimpanya hari itu.
 
3. Dimudahkan Ilmu Pengetahuannya
Syeikh abu Abbas menerangkan bahwa bagi orang yang membaca Ayat Kursi sebanyak 50 kali dan meniupkannya ke air hujan lalu meminumnya, maka Allah akan memudahkan akal fikiran dan ilmu pengetahuannya.
 
4. Dihilangkan Kefakirannya
Seperti dalam sabda Rasulullah, “barang siapa yang pulang ke rumahnya dan membaca Ayat Kursi, Allah akan menghilangkan segala kefakiran di depan matanya.”
 
5. Dijauhkan Dari Godaan Setan
Rasulullah SAW bersabda “Umatku yang membaca Ayat Kursi sebanyak 12 kali pada pagi Jumat, kemudian berwudhu dan melaksanakan sholat dua rakaat, Allah memeliharanya dari kejahatan setan dan kejahatan pembesar.”
 
6. Mendapat Perlindungan Saat Melakukan Perjalanan
Bagi orang yang membaca Ayat Kursi saat perjalanan ataupun saat ingin memulai perjalanan, maka Allah akan memudahkan perjalanannya dan akan dilindungi selama perjalanannya.
 
7. Dimudahkan Segala Urusannya
Syeikh Al-Bunni menerangkan bahwa barang siapa yang membaca Ayat Kursi sebanyak huruf pada ayat tersebut yaitu 170 huruf, maka Allah akan memberikan pertolongan padanya, mempermudah segala hajat yang ia punya, melapangkan fikirannya sehingga lebih mudah berfikir, diluaskan rezekinya, dihilangkan duka darinya, dan diberikan apa yang ia minta.
 
8. Dilindungi Oleh 2 Malaikat
Barang siapa yang membaca Ayat Kursi sebelum tidur maka Allah akan memerintahkan 2 malaikat untuk menjaganya selama ia tidur sampai pagi.
 
Nah itu dia beberapa manfaat dari Ayat Kursi yang dapat kita baca dan kita amalkan setiap hari, agar senantiasa diberi perlindungan dan kemudahan oleh Allah SWT.***

Editor: Siti Mujiati

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x