Presiden Rusia di Kabarkan Tidak Bisa Menghadiri Prosesi Pemakaman

- 27 Juli 2022, 15:05 WIB
Presiden Vladimir Putin
Presiden Vladimir Putin /Reuters
 
 
 
BERITA KBB - Presiden Rusia, Vladimir Putin, dikabarkan tidak bisa menghadiri prosesi pemakaman kenegaraan Shinzo Abe di Tokyo, Jepang pada 27 September 2022.
 
Tidak hanya terkait pertimbangan melarang Vladimir Putin untuk memberi penghormatan terkahir pada Shinjo Abe di Tokyo, namun rencana pemakaman kenegaraan mantan Perdana menteri (PM) Jepang tersebut juga mendapat protes dari masyarakat.
 
Pasalnya masyarakat menyebutkan ada upaya pemerintah Jepang untuk mempolitisasi kematian Shinjo Abe untuk memuliakannya.
 
 
Melansir laman scmp.com, dikabarkan bahwa pemerintah Jepang akan memberitahukan kepada pemerintah asing terkait pemakaman kenegaraan Shinjo Abe. Namun ada sedikit pertimbangan bagi Putin apakah bisa ikut berpartisipasi dalam pemakaman kenegaraan tersebut.
 
Sesuai jadwal, pemakaman Abe akan dilaksanakan pada 27 September 2022, tulis Sankei mengutip sumber-sumber pemerintah.
 
Diketahui, Tokyo memang telah memberlakukan serangkaian sanksi terhadap Moskow terkait invasinya ke Ukraina. Selain itu alasan Putin akan dicegah masuk Jepang adalah sanksi pribadi yang dijatuhkan padanya.
 
Jepang adalah sekutu Amerika Serikat yang bersemangat memberikan sanksi pada Rusia dan para pemimpinnya sejak awal dimulainya operasi khusus di Ukraina.
 
 
Jepang juga memberi dukungan kepada Ukraina dengan memberi peralatan militer ke Negara tersebut dalam beberapa bulan terahkhir.
 
Meski sanksi diberikan kepada Rusia, Jepang tetap menjaga hubungan diplomatik antar kedua negara bersama. Oleh karena itu, Tokyo akan mengirimkan surat soal larangan tersebut.
 
"Namun, hubungan diplomatik dengan Moskow belum terputus, sehingga pihak Rusia akan diberitahu tentang upacara tersebut," kata publikasi media tersebut.
 
Dalam catatan Sankei, disebutkan bahwa Tokyo tidak memiliki rencana untuk melonggarkan pembatasan yang bisa dijadikan kesempatan Vladimir Putin masuk Jepang. Termasuk jika ia yang mengatakan langsung ingin menghadiri pemakaman Abe sahabatnya itu.
 
"Perwakilan resmi Kementerian Luar Negeri Jepang tidak mengharapkan kunjungan presiden Rusia," kata artikel tersebut.
 
Vladimir Putin dan Shinjo Abe merupakan teman baik. Ketika dia menjadi Perdana Menteri Jepang, Abe bertemu dengan Putin berkali-kali, dalam komunikasi yang berbeda.
 
Sebagaimana diketahui, mantan Perdana Menteri Jepang, Shinjo Abe meninggal akibat ditembak saat sedang berbicara pada rapat umum kampanye di Prefektur Nara pada 8 Juli 2022.
 
Tersangka pembunuhan itu adalah Tetsuya Yamagami, seorang pria pengangguran berusia 41 tahun. Ia menembak Abe dengan menggunakan senjata rakitan.
 
Shinzo Abe pun meninggal pada pukul 17:00 waktu setempat pada Jumat karena kehilangan banyak darah.
 
***

Editor: Siti Mujiati

Sumber: tirto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x