BERITA KBB- Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bandung Barat Ludi Awaludin mengapresiasi raihan medali para atlet paralimpik NPCI Bandung Barat di perhelatan Peparda VI Jabar 2022.
Dalam perhelatan multi event ini, kontingen NPCI KBB mampu berada di peringkat ke-8. Kontingen Bandung Barat membawa pulang 18 medali emas, 26 medali perak dan 32 medali perunggu.
Sehingga, kontingen KBB membawa pulang 76 keping medali. Diatas KBB di peringkat ke-7 ada Kabupaten Tasikmalaya dengan 24 medali emas, 14 perak dan 21 perunggu.
Baca Juga: RUU Omnibus Law Cacat Prosedur Sampai Sarat Kriminalisasi, Mengapa?
Ludi Awaludin mengatakan, raihan kontingen KBB ini sudah masuk dalam prediksinya. Di mana ada berada di posisi antara 6 hingga 8.
"Dari hasil estimasi memang dari target ada di peringkat keenam hingga kedelapan. Jadi hasil ini luar biasa," ucapnya.
Dengan begitu, Ludi Awaludin pun lalu memberikan pujian dan ucapan terima kasih atas raihan prestasi putra terbaik Bandung Barat di Peparda VI Jabar 2022.
"Saya sangat terima kasih. Perjuangannya memang pantang menyerah. Ini karena kami murni atlet pembinaan sendiri asal KBB," tuturnya.
Hal senada dikatakan Wakil Sekretaris Umum NPCI KBB Acep Kurnia. Menurut dia, hasil ini merupakan murni atlet binaan sendiri tanpa proses mutasi.
"Hasil ini diraih melalui atlet binaan kami sendiri selama ini kurang lebih 2 tahun bukan dari hasil Mutasi seperti daerah lainnya. Kami bangga Kepada semua Yang terlibat di Kontingen NPCI KBB baik Pelatih, Atlet, Mekanik dan Official yang lain nya yang berjuang tanpa lelah dan berjibu baku untuk mensukseskan Peparda VI ini," katanya.
Dia menambahkan, walaupun banyak kecurangan kecurangan yang terjadi di lapangan tapi pihaknya terima dengan legowo karena dengan segala protes pun tidak akan ada hasilnya.
Baca Juga: Lembaga Sensor China Resmi Menghapus Pencarian Kata Kunci Protes dan Demo di Media Sosial, Ada Apa?
"Kami ikut di Peparda VI 2022 Jawa Barat untuk menjungjung tinggi nilai sportivitas dan mengadu kualitas. Soal raihan medali dan peringkat kami pasrah karena kami sudah berjuang, meskipun target sebenarnya adalah masuk di 6 besar," katanya.
Untuk kedepannya pihaknya akan melakukan pembinaan yang lebih signifikan yakni merekrut atlet-atlet yang berasal dari wilayah KBB.
"Atlet KBB akan kami bina dan untuk kami siapkan di Seleknas dan mengirim Atlet dari NPCI KBB untuk Seleksi Jabar di tahun 2023 untuk Persiapan di Peparnas 2024 di Sumatera Utara," ujarnya.
"Dan tidak lupa kami mohon Kepada Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Khusus nya Kepada Bapak Bupati serta Dispora untuk lebih memperhatikan olahraga khusus nya olahraga disabilitas yang ada di NPCI KBB dengan support dari anggaran, fasilitas maupun sarana yang lainnya," tuturnya.***