Berita KBB - Der Panzer menjadi julukan yang pas untuk disematkan kepada tim nasional Jerman, tim spesialis kompetisi yang selalu lambat panasnya.
Tim ini dinilai memiliki napas panjang yang sangat dibutuhkan untuk mengarungi sebuah turnamen yang memerlukan konsistensi dalam kejuaran yang berlangsung lama.
Dibawal turnamen, tim Jerman biasanya akan menunjukkan kemampuan terbaiknya. Namun, setelah dua-tiga pertandingan, tim ini menjadi sangat hebat dan hanya menakuti lawan-lawannya.
Baca Juga: Inzhagi Tertarik Boyong Felipe Caicedo ke Inter Milan Bantu Lukaku, Berikut Profil Lengkap Caicedo
Oleh karenanya, tim ini sering dijuluki mesin diesel, yang lambat panasnya.
Jika mesin Jerman sudah mulai panas apa pun akan dilibasnya, ini dibuktikan dengan prestasi yang mentereng dengan 4 kali juara dunia ( 1954, 1974, 1990, dan 2014) dan 3 kali juara eropa (1972, 1980, 1996).
Baik Piala Dunia maupun Piala Eropa, Timnas Jerman selalu dianggap sebagai favorit juara meskipun melalui babak kualifikasi yang kurang meyakinkan.
Tidak terkecuali pada ajang Euro 2020. Meski tergabung di grup neraka bersama Portugal, Prancis, dan Hungaria, Timnas Jerman diprediksi bisa bersinar di Euro 2020.
Alasannya sederhana, skuad asuhan Joachim Low ini memiliki pemain mumpuni di semua lini. Pada setiap posisi, mereka punya pemain bintang.
Seperti di sektor pemain belakang ada kolaborasi pemain senior dan junior yang akan saling melangkapi Lukas Klostermann, Niklas Sule, Antonio Rudiger, dan Marcel Halstenberg.
Mereka akan di topang oleh kiper tangguh Bayern Munchen, Manuel Nuer.
Lini tengah dan depan Der Panzer juga berisi pemain pemain hebat. Bagian gelandang diisi nama-nama hebat Joshua Kimmich, Toni Kroos sampai Ilkay Gundogan.
Joachim Low punya lini depan yang ditempati pemain muda dan bertenaga. Leroy Sane, Timo Werner sampai Serge Gnabry yang memberikan jaminan mutu dalam menggedor pertahanan lawannya
Jangan lupakan sosok Kai Havertz yang baru saja memenangkan liga Campion bersama Chelsea.
Seperti yang di harapkan, Jerman memang selalu menakutkan dalam setiap turnamen, termasuk pada Euro 2020.
Pelatih: Joachim Low
Formasi: 4-3-3
Kiper: Manuel Neuer
Belakang: Lukas Klostermann, Niklas Sule, Antonio Rudiger, Marcel Halstenberg
Tengah: Joshua Kimmich, Toni Kroos, Ilkay Gundogan
Depan: Leroy Sane, Timo Werner, Serge Gnabry.***