Prinsip kedua, kata Emil, adalah transparan. Semua data terkait penanganan COVID-19, baik berita baik dan tidak baik, disampaikan kepada masyarakat.
Baca Juga: MUI Kabupaten Bekasi Imbau Warga di Zona Merah Laksanakan Salat Tarawih di Rumah Saja
"Kalau berita tidak baik harus bagaimana antisipasinya. Kalau bagus juga gimana. Jadi kita tidak pernah menutupi permasalahan ini," katanya.
Tiga prinsip selanjutnya yakin ilmiah dalam mengambil keputusan, inovatif, dan kolaboratif. Menurut Emil, lima prinsip tersebut terus diterapkan dalam penanganan pandemi.***