Atasi Masalah Sampah, Perusahaan Asal Jepang Bakal Kelola TPPAS Legok Nangka

- 9 Agustus 2023, 11:50 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil pada West Java Investment Summit (WJIS) yang berlangsung di Masonpine Hotel, Padalarang, Kab. Bandung Barat, Rabu (9/8/2023),
Gubernur Jabar Ridwan Kamil pada West Java Investment Summit (WJIS) yang berlangsung di Masonpine Hotel, Padalarang, Kab. Bandung Barat, Rabu (9/8/2023), /Istimewa/

Untuk diketahui, Sumitomo Hitachi Zosen telah menjadi pemenang lelang sejak 12 Juli 2023. Dengan teknologi modern, pengelolaan TPPAS Legok Nangka nantinya akan merubah sampah menjadi energi listrik dengan kapasitas 18 megaWatt. Teknologi ini diklaim menjadi yang pertama di Indonesia.

Baca Juga: Jadwal Indosiar 9 Agustus 2023 dan Link Nonton BRI Liga 1 PSIS Semarang vs Arema dan Persija vs Borneo FC

TPPAS Legok Nangka digunakan untuk menampung dan memproses sampah dari 6 wilayah yakni Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kota Cimahi, Kabupaten Garut dan Kabupaten Bandung Barat dengan kapasitas sekitar 2.131 ton per harinya.

TPPAS Legok Nangka telah masuk dalam Peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan.

Sehingga harga jual tenaga listrik yang dihasilkan dari TPPAS Regional Legok Nangka dapat mencapai USD cent 13,25/kWh. Jauh di atas biaya pokok produksi listrik dari energi baru terbarukan yaitu USD cent 6,8/kWh. ***

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah