BERITA KBB- Siapa yang tak tahu mengenai sosok sang Ratu Inggris, Elizabeth II? Wajahnya sering menghiasi layar kaca saat pemberitaan terkait kerajaan Inggris mengemuka.
Ratu Elizabeth II, yang baru-baru ini dilaporkan sedang bersitegang dengan cucunya, Pangeran Harry, merupakan pemimpin wilayah Inggris yang tak terbantahkan.
Pada tanggal 8 Februari inilah, diperingati sebagai momen di mana Elizabeth II naik tahta ke pucuk kepemimpinannya di Britania Raya.
Baca Juga: Sinopsis Love Story The Series, Senin 8 Februari 2021, Maudy Ikut Bongkar Kasus Sasongko?
Kini, Ratu Elizabeth II memimpin 16 negara berdaulat (Alam Persemakmuran) dan 54 anggota negara-negara persemakmuran. Tak hanya itu, dia juga menjabat sebagai Gubernur Agung Gereja Inggris.
Dilansir oleh britakbb.com dari berbagai sumber, Elizabeth II merupakan puteri pertama Pangeran Albert, Raja George VI, dan istrinya, Elizabeth Angela Marguerite Bowes-Lyon (Ibu Suri). Keduanya sama-sama keturunan bangsawan.
Elizabeth II lahir pada tanggal 21 April 1926 di Mayafair, London, Inggris, Britania Raya.
Dia memiliki seorang adik bernama Putri Margaret. Keduanya sejak kecil dididik secara privat di rumah dengan pengawasan dari ibu pengasuh, Marion Crawford.
Beranjak dewasa, mereka diajarkan berbagai mata pelajaran seperti sejarah, bahasa, sastra, dan musik. Mereka juga dituntut untuk selalu bertanggung jawab dan disiplin.
Sebagai cucu dari Raja Britania Raya, Elizabeth II disematkan gelar Her Royal Highness Pricess Elizabeth of York atau Yang Mulia Putri Elizabeth dari York.
Elizabeth II menikah dengan Pangeran Philip dari Yunani pada tahun 1934. Muncul kabar, bahwa sebelum menikah dengan Elizabeth II, Philip datang dengan tak memiliki dasar keuangan dan sebagai orang asing.
Baca Juga: Presiden Korea Selatan Moon Jae In : The Blue house adalah Fansite Para Idol, Ada BTS donk
Namun, atas dasar saling mencintai, bahkan Philip rela menanggalkan gelarnya dan berpindah agama dari Ortodoks menjadi Anglikan, pernikahan mereka tetap berlangsung.
Mereka dikaruniai 4 orang anak, di antaranya Charles, Pangeran Wales; Anne, Putri Kerajaan; Pangeran Endrew, Adipati York; Pangeran Edward, Earl dari Wessex.
Saat kesehatan sang ayah, Raja George VI, menurun, Elizabeth II kerap diutus untuk mewakilinya menghadiri acara-acara publik.
Kemudian, saat Raja George meninggal dunia, Elizabeth II secara resmi menjadi Ratu Britania Raya, meneruskan tahta sang ayah.***