Kopi Garut Siap Taklukan Dunia Lewat Ekspor Pertama Senilai RP4 Miliar ke Belanda

- 3 Maret 2022, 20:38 WIB
Gubernur Jawa Barat mencium aroma kopi di Garut. Cita rasa kopi Garut tidak hanya sudah dikenal di tingkat lokal tapi juga di tingkat nasional bahkan internasional.
Gubernur Jawa Barat mencium aroma kopi di Garut. Cita rasa kopi Garut tidak hanya sudah dikenal di tingkat lokal tapi juga di tingkat nasional bahkan internasional. /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

Ia menuturkan, ada beberapa alasan mengapa dirinya optimistis kopi asal Jawa Barat bisa mendunia. Pertama, Jabar merupakan salah satu daerah penghasil kopi pertama di Indonesia.

"Sejarah kopi di Indonesia itu di Jawa Barat. Dibawa oleh Pemerintah Kolonial Belanda, makanya ada Gunung Malabar. Malabar itu sebenarnya nama tempat di India. Namun oleh Pemerintah Kolonial dijadikan nama gunung di Indonesia, maka lahirlah Gunung Malabar

Ada pandemi di masa lalu, di mana kopi enggak laku. Kemudian diubahlah semua perkebunan kopi menjadi teh. Jadi semua perkebunan teh itu dulunya adalah kopi. Sekarang kopi lagi naik daun dibandingkan dengan teh," katanya

Di sisi lain, penjualan kopi ke beberapa negara juga semakin mudah dengan teknologi digital. Ini sejalan dengan Program Petani Milenial yang ingin membuktikan warga yang tinggal di desa pun bisa memiliki penghasilan seperti di kota.

"Senikmat-nikmatnya hidup itu tinggal di desa rezeki Jakarta, bisnis ke Amerika. Dulu tidak mungkin, tapi sekarang mungkin karena ada teknologi yang memudahkan," ujar Kang Emil.***

 

Halaman:

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah