BERITA KBB - Jasa Marga imbau pemudik untuk mengatur perjalanan pulang ke Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi atau Jabodetabek saat arus balik lebaran 2022.
Pemudik diimbau untuk mengatur perjalanan pulang ke Jabodetabek sebab beberapa hari kebelakang, telah terpantau betapa tingginya lalu lintas mudik lebaran 2022.
Imbauan tersebut disampaikan oleh Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Heru.
Baca Juga: Nyi Roro Kidul Bukan Mitos, Inilah yang Menjadi Alasan Seorang Putri Raja Sampai Ditenggelamkan
Ia mengimbau masyarakat Jabodetabek yang tengah berada di kampung halaman untuk mengatur waktu pulang.
Sebab, menurutnya periode arus balik mudik mempunyai hari yang pendek dibandingkan dengan arus pergi mudik.
"Periode arus balik sendiri memiliki jumlah hari yang cukup pendek jika dibandingkan dengan arus mudik," ucapnya.
Kemudian apabila semua pemudik berencana pulang di akhir libur panjang misalnya tanggal 6, 7, dan 8 Mei 2022. Maka arus lalu lintas serentak harus diantisipasi oleh pemudik yang menggunakan kendaraan jalur darat.
Baca Juga: Ini Jadwal Timnas Sepak bola di SEA Games, Catat Agar Tidak Ketinggalan
Seperti diketahui, sebelumnya pihak Jasa Marga telah mencatat rekor lalu lintas tertinggi arus mudik lebaran 2022.
Dalam rekor tersebut tercatat sebanyak 1,7 juta kendaraan jalur darat meninggalkan Jabotabek menuju tiga arah yakni timur seperti Trans Jawa Bandung, Barat yaitu Merak, dan Selatan atau Puncak.
Heru juga menyebut bahwa angka tersebut naik 9,5 persen dibandingkan lebaran 2019 lalu atau sebelum pandemi COVID-19.
Meski begitu, tujuan kebanyakan pemudik masih sama yakni ke timur melalui Tol Trans Jawa. Sementara sisanya menuju ke Merak dan Puncak.
Selain itu, pemudik diimbau untuk berhati-hati saat berkendara dan selalu mematuhi rambu lalu lintas serta arahan petugas di lapangan.
Masyarakat yang melaksanakan mudik pun dapat memantau kondisi lalu lintas melalui CCTV langsung di aplikasi Travoy. ***