Tak banyak hambatan dalam belajar maupun menyelami dunia seni karena semua mengalir alami, lingkungan keluarga dan cycle sangat mendukung menjadikan Fitrian Jaya seniman juga ingin berbagi pengetahuan seninya dengan generasi muda.
Memiliki Sanggar Tari saat masih tinggal di kampung halaman, ia mengajarkan berbagai jenis tari dan lagu daerah kepada anak- anak di lingkungannya.
Ia juga menerima pesanan khusus dari sekolah-sekolah sebagai Graduation Organizer sekaligus membantu dengan pelatihan tari dan make up para penampil dalam acara.
Tak banyak kesulitan dalam mengekpresikan kecintaannya pada dunia seni bukan berarti hidup selalu indah seperti foto profil.
"Menggelar sajadah panjang dan mengadukan semua kesulitan dalam hidup kepada sang pencipta alam, Allah SWT adalah support system terbaik Fitrian Jaya saat kondisi terburuk datang.
Fitrian mengaku punya banyak teman tapi memilih untuk hidup tanpa best friend dan low profile untuk menghindari drama kehidupan.
Ia juga tak ingin membebani keluarga terutama ayah bunda tercintanya yang harus merawat adiknya yang sakit.