Network
BERITA KBB - Polisi masih menyelidiki pemalsuan puluhan stiker barcode QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) pada kotak amal, yang juga terjadi di Masjid Istiqlal.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengatakan, pihaknya belum menerima laporan atas kejadian tersebut.
Namun, saat ini, meski belum ada laporan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pengurus DKM Masjid Istiqlal.
“Belum. Tidak ada (laporan). Yang kami dapatkan hanyalah suara-suara yang mengatakan itu adalah informasi (memasang stiker QRIS palsu di Istiqlal). Makanya kami mau cek. Kasusnya masih dalam penyelidikan," katanya kepada wartawan, Selasa, 11 April 2023.
Komarudin mengatakan pihaknya akan memeriksa video pengawasan Masjid Istiqlal. Selain itu, pihaknya juga menggelar audiensi dengan pengurus masjid untuk mengusut kejadian tersebut.
“Kami ada audiensi di depan Masjid Istiqlal sekaligus mengecek dengan video surveillance apakah memang ada kemiripan dengan selatan atau mungkin orang lain. Kami masih bekerja untuk itu," katanya.
Baca Juga: Kronologi Peristiwa Pria Perekam Wanita Mandi di Atlantis Water Adventures Ditangkap Polisi
Sebelumnya, Abu Hurairah, Wakil Ketua Pengurus Ibadah Masjid Istiqlal, membenarkan pihaknya telah menemukan puluhan stiker barcode QRIS palsu yang menempel di kotak amal.
"Betul. Afiliasinya sudah diketahui sekitar tiga hari lalu," ujar Abu Hurairah saat dihubungi wartawan, Senin, 10 April 2023. Juga, Abu mengatakan bahwa staf Masjid Istiqlal mengetahui tentang metode curang yang baru.
Petugas kecewa dengan stiker di kotak amal masjid saat itu.
"Ada beberapa pejabat kita yang curiga. Kok ada tulisan pemugaran masjid tentang masjid," ujarnya.
Setelah pengejarannya, Abu melaporkan bahwa hingga 50 kotak amal palsu dengan stiker barcode QRIS ditempatkan di sekitar Masjid Istiqlal. Petugas kemudian langsung mengeluarkannya dan menyerahkannya ke pihak bank yang tertera di KTP bank. Dia mengatakan, penyidikan kasus ini diserahkan sepenuhnya kepada pihak bank.
“Total ada 50 stiker. Kami akan memberikannya ke bank. Bank dengan QRIS sudah usang,” ujarnya.***
