Panpel Arema FC Melawan Persebaya Surabaya Sengaja Menambah 5.000 Tiket dari Kapasitas Stadion Kanjuruhan

- 12 Oktober 2022, 16:07 WIB
Tragedi Kanjuruhan saat laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2022-2023 yang menelan  132 korban jiwa.
Tragedi Kanjuruhan saat laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2022-2023 yang menelan 132 korban jiwa. /

BERITA KBB - Panpel Laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2022-2023 sengaja mencetak tiket 5.000 melebihi dari kapasitas Stadion Kanjuruhan.

Pertandingan di BRI Liga 1 2022-2023, Arema FC melawan Persebaya Surabaya digelar di Stadion Kanjuruhan yang berkapasitas 38.000 penonton.

Namun, pada laga Arema FC melawan Persebaya di BRI Liga 1 2022-2023, pihak panpel mencetak 43.000 tiket.

Dengan demikian, kelebihan tiket yang dicetak pihak panpel Arema FC untuk melawan Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2022-2023 mencapai 5.000 tiket.

Kelebihan hingga 5.000 tiket saat Arema FC melawan Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2022-2023, diakui Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris.

Ia mengatakan, pada laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2022-2023, yang dicetak 43.000 tiket dari kapasitas Stadion Kanjuruhan 38.000 orang.

Abdul Haris mengakui, pihak kepolisian telah memberi rekomendasi untuk mencetak 38.000 tiket sesuai kapasitas Stadion Kanjuruhan.

"Iya, kita cetak tiket itu 43.000. Tapi dari pihak keamanan, kepolisian ada surat untuk membatasi tiket itu dicetak 38.000," kata Abdul Haris, Rabu 12 Oktober 2022.

Akibat mencetak 43.000 tiket, Panpel Arema FC kemudian dipanggil Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat.

Kemudian, tiket yang belum terjual diserahkan ke Polres Malang.

"Terus petugas kita dipanggil Pak Kapolres (Ferli), untuk konfirmasi. Akhirnya sisa tiket kita serahkan ke Polres, jadi informasi petugas kita seperti itu," katanya.

Menurut Haris, pada akhirnya tiket yang diserahkan ke Polres itu tetap dijual lagi karena ada protes dari suporter.

"Tapi Pak Kapolres mempersilakan untuk dijual semuanya. Jadi terjual 42.516 (tiket). Itu arahan kapolres untuk dijual semuanya, karena waktu itu Aremania komplain, tiba-tiba tiket dibatasi,” katanya.***

Editor: Syamsul Maarif

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah