LP2M UIN Wali Songo Mengadakan Pembekalan Kuliah Kerja Nyata Kolaborasi Nusantara Moderasi Beragama di Papua

- 16 Juli 2022, 23:34 WIB
Suasana KKN MMK UIN Walisongo di Desa Mlandi, Wonosobo
Suasana KKN MMK UIN Walisongo di Desa Mlandi, Wonosobo /Isnaeni Atmi Dewi Pamungkas/KKN MMK UIN Walisongo, Semarang
BERITA KBB - Pusat Pengabdian kepada Masyarakat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UIN. Mengadakan pembekalan sekaligus pelepasan Kuliah Kerja Nyata Kolaborasi Nusantara Moderasi Beragama (KKN KNMB) di Papua 2022, di Meeting Room Rektorat Lantai 3 Ngaliyan, Semarang, Jawa Tengah, Jumat 15 Juli 2022.
 
UIN Walisongo mengirim dua mahasiswa yang telah lolos dari seleksi KKN Nusantara dan akan bergabung dengan peserta KKN dari UIN Indonesia selama 45 hari. 
 
Yanwar Pratama mahasiswa Prodi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan dan Yumna Fani Syabrina mahasiswi Prodi Pengembangan Masyarakat Islam Fakultas Dakwah Komunikasi akan menempati lokasi KKN di perbatasan Papua Nugini.
 
 
Ketua LP2M Dr H Akhmad Arif Junaidi MAg menegaskan pentingnya keterlibatan aktif dan keakraban mahasiswa KKN dengan penduduk Papua.
 
“Selamat menjalani KKN KNMB di Papua 2022, kalian sebagai delegasi dari UIN Walisongo Semarang harus membawa nama baik almamater dan berkontribusi sebagaimana mestinya. Saya turut bangga karena kampus kita ikut berpartisipasi dalam kegiatan kolaborasi dengan PTKIN Indonesia. Semoga harapan ini membentuk sinergitas antar instansi PTKIN dan memberikan kontribusi yang konkret terhadap wilayah yang terkait.” Tutur Arif. 
 
Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat Dr M Rikza Chamami MSI menyampaikan program KKN Moderasi Beragama di tanah Papua ini sangat penting dan bermakna.
 
 
"Semua kampus seIndonesia sepakat memilih Papua sebagai lokasi KKN Moderasi Beragama tahun 2022 ini, kita akan belajar dan menimba ilmu dari Papua dalam hal toleransi beragama," tegas Rikza yang juga diamanahi sebagai Koordinator Kapus PPM PTKIN seIndonesia.
 
KKN di Papua 2022 berlangsung kurang lebih 45 hari, lanjutnya, selama proses ini kami telah berkomunikasi dengan semua PTKIN terkait untuk mensukseskan kegiatan ini, terkhusus ini program rutin tahunan yang diselenggarakan langsung oleh Kemenag RI. 
 
"Adanya kegiatan ini menjadi momentum tiap instansi PTKIN mengirikan delegasinya untuk berkontribusi kepada negeri tercinta Indonesia dalam mensuport persatuan dan kesatuan." Tuturnya
 
***

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x