"Karena problem pertama baru selesai yaitu si serangan varian delta yang memutus interaksi fisik baru minggu minggu ini berhasil kita kendalikan. Sehingga pertemuan tatap muka, fisik interaksi sosial akan kita perbaiki," kata Emil.
Baca Juga: Jabar Bali Bahu Membahu Pulihkan UMKM, Solidaritas Dua Daerah Bangkitkan Ekonomi
"Saat ini keterisian rumah sakit di Jabar mencapai 6 persen, yang sebelumnya 91 persen. Saya sangat bersyukur tapi juga harus tetap waspada sampai betul-betul COVID-19 mereda," imbuhnya.
Ridwan Kamil berpesan agar para pelaku usaha untuk membuat daftar apa saja yang mempengaruhi ekonomi Jabar akibat pandemi. Daftar tersebut kemudian digolongkan berdasarkan kewenangan dan lingkup permasalahnya.
Urutan pertama adalah masalah ekonomi yang diakibatkan oleh isu global. Daftar permasalahan yang berkaitan dengan isu global tersebut kemudian akan disampaikan kepada para Duta Besar Indonesia di negara lain.
Baca Juga: Pulihkan Ekonomi Kota Bandung, Salapak Akan Dibangun di Beberapa Titik di Kota Bandung
Kemudian urutan kedua adalah masalah ekonomi yang berasal dari isu nasional. Nantinya, permasalahan ini akan dibawa oleh Ridwan Kamil untuk disampaikan kepada stekholders berkaitan.
Kemudian permasalahan ekonomi yang berkaitan dengan Pemerintah Provinsi. Untuk permasalahan ini kata Ridwan Kamil, dirinya bisa langsung melakukan keputusan sebagai salah satu contohnya adalah yang berkaitan dengan kebikakan relaksasi pajak kendaraan bermotor.
Urutan terakhir adalah permasalahan yang berkaitan dengan regional. Dalam hal ini kata Ridwan Kamil, dirinya juga bisa ikut membantu dengan cara memberikan instruksi kepada bupati dan wali kota.